Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Tata Cara Salat Gerhana Bulan Lengkap dengan Bacaan Niat dan Doa setelah Khotbah

Tata cara salat gerhana bulan lengkap dengan bacaan niat dan doa setelah khotbah.

Editor: Alga W
Al-Madina Institute
Tata cara salat gerhana bulan lengkap dengan bacaan niat dan doa setelah khotbah 

Tata cara salat gerhana bulan lengkap dengan bacaan niat dan doa setelah khotbah.

TRIBUNJATIM.COM - Dalam Islam, umat Muslim dianjurkan menunaikan salat gerhana kala terjadi gerhana bulan.

Muhammad SAW langsung mendatangi masjid untuk melaksanakan salat gerhana saat menjumpai gerhana bulan.

Atas dasar itu, ulama Ibnu Hajar berpendapat bahwa salat gerhana yang sesuai ajaran Rasululah Muhammad SAW, dikerjakan di masjid.

9 Amalan selain Salat Sunnah saat Gerhana Bulan Penumbra, Sabtu (11/1/2020), Berpahala Besar

Dikutip dari laman konsultasisyariah, terjadinya gerhana merupakan tanda dari kekuasaan Allah SWT yang ditunjukkan kepada umat manusia, dan agar manusia semakin takut.

"Sesungguhnya matahari dan bulan adalah dua tanda di antara tanda-tanda kekuasaan Allah. Gerhana ini tidak terjadi karena kematian seseorang atau lahirnya seseorang. Jika melihat hal tersebut maka berdo’alah kepada Allah, bertakbirlah, kerjakanlah shalat dan bersedekahlah." (HR Bukhari 1044)

Daftar Tempat Melihat Gerhana Bulan Penumbra Sabtu (11/1/2020), Baru Ada Lagi 18 Tahun Mendatang

Berikut beberapa hal yang perlu diketahui dan dilakukan saat salat gerhana bulan, dilansir dari berbagai sumber artikel.

1. Salat gerhana

Dilansir dari Nu.or.id, saat terjadi fenomena gerhana bulan, umat Muslim dianjurkan untuk salat 2 rakaat atau salat sunah khusuf.

Hukum salat gerhana bulan merupakan sunah muakkad.

Secara umum, pelaksanaan salat gerhana matahari dan salat gerhana bulan diawali dengan salat sunnah 2 rakaat dan setelah itu disusul dengan 2 khotbah seperti salat Idul Fitri atau salat Idul Adha di masjid.

Hanya saja bedanya, setiap rakaat salat gerhana bulan dilakukan 2 kali rukuk.

Sedangkan 2 khotbah setelah salat gerhana matahari atau bulan tidak dianjurkan takbir, sebagaimana khotbah 2 salat Ied.

Jemaah salat gerhana bulan adalah semua umat Islam secara umum, sebagaimana jemaah salat Id.

Sedangkan imamnya dianjurkan adalah pemerintah atau naib dari pemerintah setempat.

و) القسم الثاني من النفل ذي السبب المتقدم وهو ما تسن فيه الجماعة صلاة (الكسوفين) أي صلاة كسوف الشمس وصلاة خسوف القمر وهي سنة مؤكدة

Artinya, "Jenis kedua adalah salat sunah karena suatu sebab terdahulu, yaitu salat sunah yang dianjurkan untuk dikerjakan secara berjamaah yaitu salat dua gerhana, salat gerhana matahari dan salat gerhana bulan. Ini adalah salat sunah yang sangat dianjurkan." (Lihat Syekh Nawawi Banten, Nihayatuz Zein, Bandung, Al-Maarif, tanpa keterangan tahun, halaman 109)

Catat Waktu Gerhana Bulan Penumbra yang Terjadi Dini Hari Sabtu, 11 Januari 2020

2. Niat salat gerhana

أُصَلِّي سُنَّةَ الخُسُوفِ رَكْعَتَيْنِ إِمَامً/مَأمُومًا لله تَعَالَى

Ushallî sunnatal khusûf rak‘ataini imâman/makmûman lillâhi ta‘âlâ

Artinya, "Saya salat sunah gerhana bulan dua rakaat sebagai imam/makmum karena Allah SWT."

Cara Memotret Gerhana Bulan Penumbra Sabtu (11/1/2019) Pakai Smartphone, Hasilnya Bak Profesional!

3. Tata cara

Ada beberapa tata cara melakukan salat gerhana bulan.

Pertama, baca niat dalam hati ketika takbiratul ihram.

Lalu, mengucap takbir ketika takbiratul ihram sambil niat di dalam hati dan dilanjutkan baca taawudz dan surat Al Fatihah.

Setelah itu baca surat Al Baqarah dan dibaca secara jahar (lantang).

Kemudian, rukuk dengan membaca tasbih, selama membaca 100 ayat surat Al Baqarah.

Saat itidal, bukan baca doa itidal, tetapi baca surat Al Fatihah.

Setelah itu baca surat Ali Imran atau lainnya yang panjangnya sama.

Itidal lagi, baru kali ini baca doa itidal.

Rukuk dengan membaca tasbih selama membaca 80 ayat surat Al Baqarah.

Sujud dengan membaca tasbih selama rukuk pertama, duduk di antara 2 sujud lalu sujud kedua dengan membaca tasbih selama rukuk kedua.

Duduk istirahat atau duduk sejenak sebelum bangkit untuk mengerjakan rakaat kedua.

Bangkit dari duduk, lalu mengerjakan rakaat kedua dengan gerakan yang sama dengan rakaat pertama.

Hanya saja bedanya, pada rakaat kedua pada diri pertama dianjurkan membaca surat An Nisa, sedangkan pada diri kedua dianjurkan membaca Surat Al Maidah.

Terakhir, salam.

5 Tradisi Unik di Indonesia saat Gerhana Bulan Terjadi, Ibu Hamil Gigit Genteng Sembari Masuk Kolong

4. Doa setelah khotbah

Dalam keterangan lain, setelah selesai salat gerhana, lalu imam naik mimbar untuk berkhotbah.

Berikut doa yang dianjurkan dibaca setelah selesai berkhotbah:

"Allahumma inna nasaluka innaka ghoffaarr fa arsilis samaai 'alainaa midroro.

Allahumma inna na'uudzubika mina; dzunuubil latii tamna'u ghoitsas samaai wana'uudzubika minadz dzunuubil latii tudzilul a'izza watudallilul a'daa.

Allahummaghfir lil muslimiina wal muslimaati wal mukminiina wal mukminaati al ahyaai minhum wal amwaati. Innaka samii'un khoriibum mujiibud da'awaati wal qaadliyal hajat."

Download Lagu MP3 Kartonyono Medot Janji Denny Caknan, Kumpulan Lagu Hits dan Populer 2019

5. Doa setelah salat

Selain salat, umat muslim juga dianjurkan untuk berdoa saat gerhana bulan terjadi.

Tidak ada doa khusus saat terjadi gerhana sehingga umat muslim dapat membaca segala doa.

Doa terus dipanjatkan, terutama setelah selesai salat tapi gerhana belum kunjung hilang.

Selain doa, juga dianjurkan untuk memperbanyak takbir.

Download Lagu MP3 Kun Anta Humood Alkhudher yang Populer di Indonesia, Simak Liriknya!

Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Simak Penjelasan Tentang Salat Gerhana Bulan Berikut, mulai Tata Cara, Niat, hingga Doa.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved