Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Naiknya Angka Kematian Bayi di Tulungagung di Tahun Ini, Tersedak Susu Formula dengan Dot Jadi Sebab

Naiknya Angka Kematian Bayi di Tulungagung di Tahun Ini, Tersedak Susu Formula dengan Dot Jadi Sebab.

Penulis: David Yohanes | Editor: Sudarma Adi
TRIBUNJATIM.COM/DAVID YOHANES
Kader posyandu menimbang berat bayi, untuk memnatau tumbuh kembangnya. 

Selama kelas hamil akan diajarkan cara memberikan susu yang aman untuk bayi.

Sedangkan angka kematian ibu hamil turun dari 18 di tahun 2018 menjadi 11 di tahun 2019.

Tahun 2018 penyebab kematian paling banyak karena pendarahan sebanyak 5 kasus, disusul jantung 3 kasus.

Kemudian dua kasus masing-masing karena eklamsia (kejang), asma dan hepatisis.

Dan satu kasus masing-masing karena emboli, kematomesis, hypertyroid dan infeksi.

Sedangkan tahun 2019 tertinggi karena eklamsia sebanyak 3 kasus, disusul HIV 2 kasus, kemudian masing-masaing satu kasus karena meningitis, asma, pnemonia dan lupus, serta lain-lain 7 kasus.

"Sebagai upaya menekan angka kematian ibu dan anak, kami berupaya menemukan ibu hamil secepatnya, tiga bulan awal kehamilan," tutur Siti.

Harapannya jika ditemukan masalah di awal kehamilan, Dinkes punya waktu untuk melakukan intervensi.

Salah satu fokus yang dilakukan adalah triple eliminasi, meliputi HIV, hepatitis dan infeksi menular seksual (IMS).

Dengan intervensi dini, diharapkan ibu hamil tidak menularkan penyakitnya kepada bayi yang dilahirkan.

Selain itu hal yang sangat vital adalah memberikan suplemen tambah darah agar tidak mengalami anemia.

Sebab sel darah merah adalah transportasi nutrisi.

Jika sel darah merah rendah, maka bayi yang dilahirkan kemungkinan akan mengalami BBLR, dan ibu mengalami pendarahan saat melahirkan.

"Jadi intervensi pemberian suplemen penambah darah, langsung berdampak kepada ibu dan kepada bayi yang akan dilahirkan," pungkas Siti.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved