Berita Persebaya Surabaya
Ambisi Juara Persebaya Berat di Tahun Tikus Logam, Semangat Tinggi Jadi Kunci Keluar dari Masalah
Terget Persebaya Surabaya meraih gelar juara pada musim 2020 cukup berat bila mengacu pada pananggalan Tahun Baru Imlek 2571.
Penulis: Ndaru Wijayanto | Editor: Dwi Prastika
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ndaru Wijayanto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Terget Persebaya Surabaya meraih gelar juara pada musim 2020 cukup berat bila mengacu pada pananggalan Tahun Baru Imlek 2571.
Sebab menurut kalender Imlek, tahun 2020 merupakan tahun tikus logam, yang dipercaya tidak cukup hoki bagi klub kelahiran 1927 itu, karena bershio kelinci elemen kayu.
Menurut pakar shio, Liem Thiong Yang dari Klenteng Boen Bio Surabaya, shio kelinci yang tidak serasi dengan shio tikus logam akan jadi masalah.
• Persebaya Surabaya Minta Ada Aturan Jelas Soal Flare Jelang Bergulirnya Liga 1 2020
• Mantan Bek Tengah Persib Bandung B akan Ikuti Seleksi Arema FC untuk Isi Slot Pemain Lokal Muda
"Persebaya memiliki shio kelinci, tidak serasi dengan tikus. Jadi kalau tidak serasi artinya cukup berat untuk menjalani kompetisi tahun ini," kata Liem Thiong Yang, Minggu (26/1/2020).
"Mereka harus jaga kekompakan karena sesuatu yang tidak cocok, artinya tidak ada masalah pun, masalah yang datang sendiri. Jadi hindari pertengkaran tidak penting," imbuhnya.
Selain itu, ia memberi masukan agar Persebaya Surabaya bisa keluar dari masalah tersebut, yakni kuncinya ada di pemain Bajul Ijo yang harus menunjukan semangat berlebih.
Untuk meningkatkan semangat, Liem Thiong Yang memberikan saran agar pihak klub bisa memberikan hadiah sebagai suntikan motivasi ke pemainnya.
"Agar tidak padam, pemain harus semangat, contohnya kasi reward kalau menang, kan jadi semangat," tutupnya.
Editor: Dwi Prastika
• Tanggapan Pelatih Persebaya Aji Santoso Soal Piala Presiden yang Terancam Tak Digelar Tahun ini
• Aji Santoso Hentikan Perburuan, Berikut Daftar 28 Pemain Persebaya Surabaya Musim 2020
• Hafiz/Gloria Jadi Runner-up Thailand Masters 2020, Indonesia Dipastikan Pulang Tanpa Gelar Juara