Nikah 3 Hari, Wanita di Madura Kabur, Tetangga Kuak Gelagat Saat Resepsi, Kabur Bareng Pria Lain?
Nikah 3 Hari, Wanita di Madura Kabur, Tetangga Kuak Gelagat Saat Resepsi, Kabur Bareng Pria Lain?
Penulis: Muchsin Rasjid | Editor: Januar
Dikatakan, sebelum pergi, sore itu Titin mengenakan baju merah panjang, tanpa lengan dan tidak berjilbab pamit hendak mengecilkan baju ke penjahit barat rumahnya, berjarak sekitar 100 meter dengan jalan kaki, sambil membawa rok yang dibungkus tas kresek.
Namun ketika Titin pulang, seharusnya berjalan ke arah timur, tapi Titin berjalan ke utara, sehingga si penjahit itu menanyakan, kenapa tidak langsung pulang, karena sudah menjelang maghrib.
Kepada si penjahit baju, Titin menjawab ia janjian dengan adik kandungnya di ujung utara ada keperluan, sehingga si penjahit masuk rumah tidak memperhatikan apakah Titin benar-benar bertemu adiknya atau dengan orang lain.
Padahal, saat itu kedua adiknya berada di rumah.
“Satu jam tidak kembali, lepas magrib saya menghubungi Titin, tetapi teleponnya tidak diangkat. Lalu adiknya menyusul ke rumah si penjahit, ternyata si penjahit kaget, karena Titin mengaku mau pergi dengan adiknya yang nyusul ke rumahnya itu. Jadi saya curiga, Titin pergi diajak orang lain,” ungkap Misnari, yang ditemui di rumahnya, Senin (10/2/2020).
Diakui, Titin menikan dengan ABR pada Senin (3/2/2020) lalu.
Pesta pernikahnya digelar Selasa (4/2/2020) di halamannya mengundang ratusan orang, terdiri atas tetangga, keluarga dan teman-teman Titin.
Waktu untuk undangan, jam bebas. dari pagi hingga sore hari.
Ditanya apakah Titin kabur lantaran tidak suka dengan suaminya, Misnari meragukan.
Sebab ketika Titin masih bertunganan sering ke luar pergi berduaan dengan ABR, tapi hanya sebentar.
Begitu juga, ketika ia menentukan hari pernikahannya, Titin menyetujui dan terlihat senang.
Dijelaskan, ketika dipastikan Titin kabur, keluarga dan kerabatnya dikerahkan untuk mencari keberadaan Titin, termasuk menemui teman-teman kerja Titin, tapi mereka semua mengaku tidak tahu.
Rupanya Titin sengaja agar keluarga tidak bisa mengetahui keberadaan dirinya.
Titin memiliki akun Facebook menggunakan nama Tia.
Tetapi Titin menghapus dan memblokir pertemanan terhadap adiknya dan teman-temannya.