Berita Viral
VIRAL Murid SMP Lempari Guru dengan Batu Bata hingga Tewas saat Masuk Kelas, Alasannya Sepele
Viral video guru SMP dilempari batu bata oleh murid sendiri hingga tewas, alasannya ternyata sepele.
Viral video guru SMP dilempari batu bata oleh murid sendiri hingga tewas, alasannya ternyata sepele.
TRIBUNJATIM.COM - Kisah viral murid SMP lempari guru dengan batu bata hingga tewas terjadi di Sichuan, China.
Aksi murid tersebut terekam CCTV hingga viral di media sosial.
Guru tersebut tewas akibat luka yang dideritanya.
Dia dilempar batu bata oleh salah satu muridnya pada Oktober silam.
Dilansir dari Asiaone, murid yang berusia 15 tahun melempar batu bata ke arah kepala gurunya, Huang Tao ketika gurunya itu masuk ke dalam kelas.
• Polisi Nikahi Adik Ipar, Dulu Viral Gendong Anak Sambil Jaga Kotak Suara, Ada Makna Mahar Rp100 Juta
Ketika sang guru terjatuh, si murid melanjutkan aksinya sampai sembilan kali lemparan dan sang guru kehilangan kesadaran.
Serangannya yang terekam di CCTV menjadi viral.
Seluruh peristiwa berlangsung selama kurang dari 10 detik sampai seorang murid lain datang menahan murid yang menyerang.
Guru Huang pun koma dan tak lama dia terkena infeksi paru.
Dia dinyatakan meninggal pada jumat (21/02/2020) kemarin.
• Kombes Polisi Beda 20 Tahun Menikahi Mantan Juara Putri Indonesia 2011, Acara Digelar Meriah
Berdasarkan laporan polisi, kejadian itu berawal dari si murid penyerang yang marah karena sang guru menghukumnya.
Murid tersebut dipaksa berdiri selama pelajaran berlangsung setelah ketahuan mengajak temannya naik sepeda di lapangan sekolah yang mana itu tidak diperbolehkan.
Di sosial media, istri Guru Huang mengucapkan terima kasih kepada publik yang telah memberikan perhatian dan menjuluki suaminya sebagai guru yang baik, suami yang baik juga anak laki-laki yang baik.
Kasus Lain di Sulsel
Astia (40), salah seorang guru SD Negeri Pa'bangngiang Gowa rupanya dianiaya oleh alumni sekolah tersebut.
Pelakunya yakni NV (20) dan APR (17). Mereka adalah kakak kandung dari siswa yang terlibat perkelahian di kelas pada sehari sebelumnya, Selasa (3/9/2019).
"Kami berdua pernah sekolah di situ," kata NV yang kini ditahan aparat Polres Gowa, Kamis (5/9/2019) siang.
Meski demikian, NV mengaku tidak mendapati Astia selaku korban ketika dirinya masih duduk di bangku sekolah dasar.
Ketika itu, Astia belum tercatat sebagai pendidik di SD Negeri Pa'bangngiang Kabupaten Gowa.
• VIRAL VIDEO Aksi Pencurian 2 Wanita di Mall Surabaya, Tingkah & Wajah Terekam, Penampilan Berkelas
"Belum pi mengajar itu guru na saya tamat sekolah pak," imbuhnya.
Atas perbuatannya, NV (20) dan APR (17) kini harus berurusan dengan aparat kepolisian.
Ia ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penganiayaan terhadap guru ini.
Aksi penganiayaan ini dilakukan karena tidak berterima terhadap penyelesaian masalah atas insiden perkelahian adik kandungnya yang duduk di kelas V.
Mereka mendatangi sekolah lalu menganiaya Astia selaku guru Wali Kelas SD Negeri Pa'bangngiang Kabupaten Gowa.
"Kami mohon maaf yang sebesar-besarnya kepada guru SD Negeri Pa'bangiang. Kami akui sangat menyesal," imbuhnya di hadapan wartawan.
• VIRAL Video Pria Ngamuk-ngamuk sampai Banting Motor Tak Terima Ditilang Polisi: Jangan Pegang-pegang
Polisi menerapkan Pasal 170 ayat 1 Kitab Undang-undang Hukum Pidana tentang Penganiayaan. Ancaman hukum kedua pelaku paling lama tujuh tahun penjara.
Motif penganiayaan ini didasari sakit hati pelaku karena tidak puas atas penyelesaian perkelahian adiknya yang merupakan siswa di sekolah tersebut.
Polisi mengamankan sejumlah barang bukti dari kasus ini. Barang bukti tersebut berupa baju kaos dan celana jeans yang dikenakan kedua ketika melakukan aksi penganiayaan.
"Apapun alasan keduanya, tindakan ini seharusnya tidak terjadi. Apalagi di dalam kelas yang bisa menimbulkan efek psikologis terhadap siswa yang menyaksikan," kata Kapolres Gowa AKBP Shinto Silitonga.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul VIRAL! Guru SMP Tewas Dilempari Batu Bata oleh Siswa Saat Masuk Kelas, Alasannya Sepele