Persebaya Surabaya Jadilah Tim yang Lapar Kemenangan selama Kompetisi Musim 2020

Dalam kondisi sulit dan tampil dengan terus merotasi pemainnya, Persebaya Surabaya tetap bisa meraih hasil positif.

Total lima laga, semua dijalani dengan kondisi tidak komplet.

Selain cedera, kartu merah, ibadah umrah, dan kursus lisensi kepelatihan, tiga pemain Persebaya Surabaya juga mendapat panggilan Timnas Indonesia untuk pemusatan latihan.

• Tim Elite Pro Academy Persebaya Fokus Cari Pemain Terbaik, Pelatih Terus Pantau Perserta Seleksi

Seperti di laga final saat menang 4-1 dari Persija Jakarta, Kamis (20/2/2020) lalu di Stadion Gelora Delta Sidoarjo, Persebaya Surabaya minus enam pemainnya.

Hansamu Yama, Rachmat Irianto, dan Koko Ari Araya dipanggil Timnas Indonesia.

Selanjutnya Abu Rizal Maulana mendapat kartu merah, Nasir cedera hamstring, dan Rendi Irwan kursus kepelatihan.

Hasilnya, Aji Santoso memasang M Alwi Slamet sebagai bek kiri.

Ini kali pertama M Alwi Slamat di bawah asuhan Aji Santoso menempati posisi bek kiri.

Sementara di bek kanan pelatih 49 tahun itu memasang M Syaifuddin.

• Laga Madura United Vs Barito Putera Dipastikan akan Dihelat di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan

Ini menjadi debut M Syaifuddin di ajang Piala Gubernur Jatim 2020, setelah empat laga sebelumnya ia absen karena penyembuhan cedera.

“Artinya, siapa pun yang saya mainkan tidak mengubah karakter dan pemainan Persebaya,” terang Aji Santoso pada TribunJatim.com, Senin (24/2/2020).

Modal lain Persebaya Surabaya musim ini adalah penampilan menjanjikan sejumlah pemain muda.

Sebagai ajang pra musim, Aji Santoso sengaja banyak memberikan menit bermain untuk pemain-pemain muda.

Rizky Ridho, Koko Ari Araya, M Supriadi, Hambli Tholib, dan Rachmat Irianto secara bergantian diberikan menit bermain.

Hasilnya, sederet pemain muda itu menjawab kepercayaan yang diberikan Aji Santoso secara baik.