Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

10 Dokter Spesialis Teliti Otak Siswi SMP Bunuh Anak, Penemuan Soal Gambar & Tontonan: Terlalu Candu

NF, Siswi SMP yang bunuh anak 5 tahun akhirnya diteliti secara khusus oleh tim dokter dan inilah hasil-hasil yang keluar selengkapnya.

Penulis: Ignatia | Editor: Adi Sasono
Kolase Tribun Jakarta dan Suar.ID
Ilustrasi kasus siswi SMP yang sudah mulai diteliti oleh tim dokter spesialis 

"Itu mempengaruhi, nah dasarnya tidak memiliki empati lagi diteliti lebih lanjut. Nanti penjelasan lebih pastinya dokter spesialis jiwa atau psikiatri jiwa forensik," tuturnya.

Ia menduga tontonan mengandung unsur kekerasan hingga pembunuhan menginspirasi pelaku tindak kejahatan.

3 Kasus Pembunuhan yang Pelakunya Terinspirasi dari 'Slender Man', Tikam Teman hingga Bunuh Bocah
3 Kasus Pembunuhan yang Pelakunya Terinspirasi dari 'Slender Man', Tikam Teman hingga Bunuh Bocah (Kolase/ IMDb dan medicaldaily.com)

Menurut Hastry, tayangan atau produk lain yang dikonsumsi bukan jadi sebab awal seseorang melakukan tindak kekerasan dan kriminal.

"Itu mempengaruhi, nah dasarnya tidak memiliki empati. Makanya saat ini lagi diperiksa, didekati. Tidak hanya pemeriksaan secara fisik, secara laboratorium juga," kata Hastry.

Pengaruh tontonan atau bacaan yang dikonsumsi mempengaruhi tindakan bila terlalu sering ditonton dan memberi rasa puas.

Kepribadian hingga bagaimana kemampuan seseorang bersosialiasi di lingkungan pun ikut mempengaruhi tindakan.

"Kalau dia terlalu candu, maniak atau inginnya nonton terus seperti itu lama-kelamaan memang mempengaruhi dia," ujarnya.

Nasib Keluarga Siswi SMP yang Bunuh Bocah 6 Tahun Terancam Diusir Warga, Tetangga Mengaku Trauma

Siswi SMP yang bunuh anak 5 tahun
Siswi SMP yang bunuh anak 5 tahun (kolase Grid.ID)

Tim dokter butuh waktu untuk memastikan alasan dan bagaimana kondisi kejiwaan NF saat membunuh APA.

Pemeriksaan lewat cara wawancara mendalam pun tak hanya dilakukan terhadap NF, tapi juga orang terdekat lainnya.

Pemilihan orang yang dilibatkan dalam pemeriksaan tergantung pada pertimbangan tim dokter psikiatri jiwa forensik.

"Menonton yang menyeramkan atau membahayakan perkembangan jiwanya, seperti itu. Lingkungan keluarganya dilihat juga," tuturnya.

Artikel sebagian besar telah tayang di Suar.ID dalam judul Tim Dokter Teliti Bagian Otak Gadis ABG Tersangka Pembunuhan Bocah 5 Tahun, Singgung Gambar dan Tontonan Pelaku: Kalau Terlalu Candu, Lama-kelamaan Mempengaruhi Dia...

Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved