Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Populer

Tragedi Pria Kalimantan Tembak Mati Anak di Kebun, Peluru Senpi Rakitan Meledak, Kronologi Memilukan

Tragedi mengerikan pria Kalimantan tembak anak hingga tewas baru-baru ini terjadi. Peristiwa nahas ayah tembak anak itu terjadi di sebuah kebun.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
Shutterstock
ILUSTRASI Penembakan - Kasus pria Kalimantan tembak anaknya hingga tewas baru saja terjadi. 

TRIBUNJATIM.COM - Tragedi mengerikan pria Kalimantan tembak anak hingga tewas baru-baru ini terjadi.

Peristiwa nahas ayah tembak anak itu terjadi di sebuah kebun.

Apa penyebab dan seperti apa kronologinya?

Simak berita selengkapnya.

Maia Estianty Kini Kembali ke Pelukan Suami, Rindu Berat 2 Minggu Tak Bertemu: Makasih Darling

Dilansir dari Kompas.com (grup tribunJatim.com), seorang ayah di Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, diduga menembak anak kandungnya berusia 17 tahun hingga tewas.

Pria itu menembak anaknya dengan menggunakan senjata api rakitan.

Peristiwa terjadi pada Minggu (29/3/2020).

"Iya benar. Ini kami berkoordinasi dengan Polres Bengkayang," kata Kapolsek Suti Semarang, Ipda Andri Supriyanto.

Ada Tipe Orang yang Tak Bisa Terinfeksi Virus Corona, Penelitian Baru Terkuak, Simak Cara Deteksinya

Ayah dan Anak Terlibat Cekcok

Andri mengatakan, sebelum peristiwa itu terjadi, ayah dan anak tersebut terlibat cekcok.

Kejadian berawal saat ayah dan anak tersebut pergi ke kebun sambil membawa senjata rakitan.

Sesampainya di kebun, sambung Andri, keduanya terlibat cekcok hingga terjadi tarik menarik senjata.

Saat itu, senjata laras panjang mengarah ke anaknya.

Nahas, senjata yang sudah berisi peluru tersebut meledak mengenai korban hingga mengakibatkan korban meninggal dunia.

"Senapan tersebut sudah terisi peluru dan meledak mengenai tangan dan dada korban yang mengakibatkan korban meninggal dunia," ujarnya.

Kerugian Maia Estianty karena Corona, Istri Irwan Mumet Pikir Gaji Karyawan: Sedih, Drop 70 Persen

Nasib Sang Ayah

Pasca-kejadian tersebut, sambung Andri, pihaknya langsung berkoordinasi dengan Polres Bengkayang.

Saat ini pelaku dan barang bukti senjata api rakitan sudah dibawa ke Polres Bengkayang untuk pemeriksaan lebih lanjut.

"Pelaku masih dalam pemeriksaan untuk didalami," ungkapanya.

Kisah Pilu Mertua Dicabuli Menantu yang Jadi Polisi, Dilecehkan di Jalan, Lihat Reaksi Istri Pelaku

Virus Corona Covid-19 Bikin Pusing Kades Kota Batu, Bingung Mau Apa Bila Ada Warga dari Luar Kota

Ayah Bunuh Anak di Pekanbaru

Kasus miris lain yang juga menjadi sorotan adalah seorang ayah di Pekanbaru membunuh anaknya.

Lucky Oktawiranda (25), warga Kelurahan Muara Fajar, Kecamatan Rumbai, Pekanbaru, Riau, tega menganiaya anak tirinya berinisial MY berusia tiga tahun hingga tewas.

Peristiwa itu terjadi di kediaman pelaku, Minggu (29/3/2020) sekitar pukul 10.00 WIB.

Tragedi 7 Calon Perwira Polisi Positif Corona, Pendidikan Setukpa Berubah Karantina, Berawal dari WA

Kasubag Humas Polresta Pekanbaru Iptu Budhia Dianda mengatakan, kejadian berawal dari pelaku yang kesal kepada korban karena sering menangis dan tak mau diam.

Karena kesal, pelaku lalu menganiaya korban di bagian mulut dan hidung korban, menggigit pipi korban, dan menarik tangannya hingga terhempas dan kepala bagian belakang membentur tembok kamar mandi.

"Akibat penganiayaan yang dilakukan pelaku, korban meninggal dunia," ujar Budhia kepada Kompas.com, Minggu.

Setelah membunuh korban, sambungnya, pelaku membuang jasad anak tirinya ke semak belukar.

"Pelaku mengaku membunuh anak tirinya. Jasad korban dibuang ke semak belukar," ujarnya.

Via Vallen Ekspos Wajah Jadul Ikut Until Tomorrow Challenge, Foto Beda Drastis Ramai Komentar Fans

Kasus ini sendiri terungkap setelah ibu korban pulang dari kedai dan tidak menemukan anaknya di rumah.

Karena tak melihat anaknya, lantas ibu korban langsung menanyakan keberadaan korban kepada suaminya.

Ketika ditanya, sambungnya, pelaku mengaku tidak tahu.

Padahal, korban saat itu pulang ke rumah dengan diantar ayah tirinya.

Bahkan pelaku sempat berpura-pura ikut mencari korban bersama istrinya.

"Kehilangan korban sempat diumumkan melalui masjid. Warga di sekitar lokasi juga ikut membantu mencari korban," katanya.

Asmara Sedarah Kakak-Adik di Sulawesi Terbongkar, Warga Pergoki Berhubungan Suami Istri: Dekat Sumur

Karena korban tak ditemukan, sekitar pukul 12.30 WIB, keluarga kemudian melapor ke polisi.

Setelah mendapat laporan tersebut, petugas Unit Reskrim Polsek Rumbai bersama paman korban menginterogasi Lucky.

Saat ditanya, Lucky kemudian menyebutkan bahwa anak tirinya berada di semak belukar.

Mendapat informasi dari pelaku, petugas langsung ke lokasi dan menemukan korban dalam keadaan sudah meninggal dunia.

Selanjutnya, korban evakuasi dibawa ke rumah duka.

Untuk mempertangungjawabkan perbuatannya, pelaku sudah ditahan di Mapolsek Rumbai.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ayah di Kalbar Tembak Anaknya hingga Tewas, Begini Kronologinya" dan "Kronologi Ayah Bunuh Anak Tiri di Pekanbaru, Kesal karena Korban Sering Menangis".

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved