Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona di Surabaya

Dukung Upaya Pemkot Surabaya Tekan Angka Sebaran Covid-19, DPRD Dorong Penanganan Makin Terukur

Wakil Ketua DPRD Surabaya AH Tony mendorong penanganan Covid-19 dari Pemkot Surabaya makin terukur. Usulkan petugas punya peta sebaran secara detil.

Penulis: Nuraini Faiq | Editor: Hefty Suud
Freepik.com
ILUSTRASI - virus Corona di Surabaya. 

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Wakil Ketua DPRD Surabaya AH Tony mendukung langkah Pemkot Surabaya dalam upaya menekan angka penyebaran virus Corona atau Covid-19 di wilayah Surabaya.

DPRD juga mendorong agar penanganan wabah virus ini dilakukan secara menyeluruh dan makin terukur.

"Semua harus sama-sama bergerak memutus rantai penyebaran virus ini. Untuk itu, semua harus mau terbuka. Sebaiknya data peta penyeberan corona juga detail dan terbuka hingga kampung," kata Tony, Rabu (1/4/2020).

Surabaya hingga saat ini memang sudah ada peta penyebaran, bahkan hingga kelurahan.

Namun belum begitu terbuka hingga kampung-kampung. Tony berpendapat data dan peta itu sudah dengan nama dan alamat yang detail. 

Namun data detail ini hanya untuk petugas. Semua untuk memantau secara terukur. Terutama warga kampung yang positif dan atau masih berstatus orang dalam pemantauan (ODP). 

Saat ini ada 200 lebih warga Surabaya dalam status ODP Covid-19. Sejauh mana mereka mengarantina diri atau justru mendapat penanganan dari petugas kesehatan. Semua harus terdeteksi secara utuh.

"Ini juga untuk menjadi pijakan mengambil kebijakan. Perlukah melakukan karantina wilayah. Atau cukup karantina kampung. Makanya kami perlu koordinasi utuh dengan Pemkot dan jajaran terkait," kata Tony

Politisi Gerindra ini mendorong terus melakukan langkah preventif semua pihak. DPRD Surabaya juga satu visi dengan Pemkot. Bahu-membahu bersama adalah solusi mencegah Covid-19 makin merebak. 

Selain perlu memantau langsung ke masyarakat tentang tindakan pencegahan, kami juga senantiasa memastikan bahwa Pemkot Surabaya punya kebijakan tepat untuk penanggulangan. Harus dengan langkah terukur. 

Namun semua upaya itu bisa terukur kalau data awal penyebaran corona itu akurat dan terbuka disampaikan hingga level kampung.  

Begitu data terukur akan memudahkan pengambilan langkah. Termasuk penerapan karantina kampung.

Pengendalian penyebaran corona di kampung saat ini sangat diperlukan. Jangan sampai ada ODP bebas berinteraksi dan berpotensi menyebar virus ini.

Mereka perlu dan wajib dipastikan kondisinya. Termasuk harus tes dan mengarantina mandiri. 

Bila perlu tak selalu harus menunggu pasien datang ke Puskesmas atau RS. Jika suatu wilayah terkontaminasi karena adanya banyak kasus, test masal hendaknya dilakukan dengan cepat. Harus dengan SOP dan standar yang aman.

Sumber: Tribun Jatim
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
KOMENTAR

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved