Virus Corona di Jawa Timur
GP Ansor Jatim dan Tokoh Lintas Agama dan Budaya Sebar 1000 Sembako, Pertama di Pasuruan
Gerakan Indonesia Peduli dan Bersatu yang terdiri dari Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Timur (Jatim), tokoh lintas agama dan budaya segera menyebarkan
Penulis: Tony Hermawan | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gerakan Indonesia Peduli dan Bersatu yang terdiri dari Gerakan Pemuda (GP) Ansor Jawa Timur (Jatim), tokoh lintas agama dan budaya segera menyebarkan ribuan sembako, mulai Kamis besok (16/4).
Pada tahap pertama itu, rencananya akan disebarkan ke kabupaten Pasuruan, dampak dari pademi virus Corona atau Covid-19.
Di kota tersebut setidaknya sembako itu akan dikeluarkan sebanyak 1000 paket.
Terkait pembagian sembako besok di Pasuruan, GP Ansor Jatim mengadakan acara penyerahan simbolis, pada Rabu (15/4).
Sebagai tempat jujukan pertama penyebaran sembako, Bupati Pasuruan Irsyad Yusuf pun memberikan sambutan dalam acara simbolis itu.
Ia mengatakan, bahwa di Pasuruan ada sebanyak 12 ribu orang yang terkena imbas virus Corona atau Covid-19.
Mereka adalah masyarakat ke bawah. Yaitu petani, tukang becak, dan para buruh yang kini dirumahkan.
"Pemerintah memang sudah mendata 45 ribu orang. Itu yang dapat stimulus. Tapi yang 12 ribu belum. Melengkapi apa yang sudah disampaikan Pimpinan GP Ansor Jatim kami akan semangat bergerak untuk mengatasi musibah atau bencana covid ini," kata dalam sambutannya, Rabu (15/4/2020).
• Pengemudi Ojek Pangkalan di Pasuruan Menangis Setelah Terima Bantuan Dari Polri
• Cara Dapat Gratis Listrik 3 Bulan dari PLN via www.pln.co.id atau WhatsApp 08122123123
• Cara Dapat Cashback 50 Persen dari Ahok Tiap Beli Bahan Bakar Pertamina, Simak Persyaratannya!
Dalam kesempatan itu, Totok Lusida Ketua Umum REI atau Penasehat Yayasan Landak Bersatu juga mengharapkan agar pihak-pihak tersebut konsisten menggandeng GP Ansor Jatim untuk menjalankan aksi kemanusiaan ini.
"Ya kurang lebih sampai 6 bulan kedepan. Atau sampai benar-benar wabah virus Corona atau Covid-19 ini berakhir," ucapnya.
Terkait alasan mengapa Jatim menjadi penyebaran pertama virus Corona atau Covid-19, sebab wilayah ini menjadi barometer ekonomi nasional. Artinya menurut dia, dampak pandemivirus Corona atau Covid-19 sangat berdampak pada sektor tersebut.
Sekedar informasi, setelah nanti tuntas menyebar 1000 paket di Pasuruan, maka selanjutnya akan menyusul di Gresik, Lamongan, Mojokerto, dan sekitarnya.
"Diusahakan setiap minggu kami melakukan aksi 2-3 kali," pungkasnya kepada Tribunjatim.com.(Tony H/Tribunjatim.com)
