Citarasa Empon-Empon yang Manis dan Segar Penuh Khasiat Suguhan dari Black Canyon Coffee
Jika bisanya empon-empon diracik dengan metode tradisional, Black Canyon Coffee di Tunjungan Plaza Surabaya memilih cara berbeda yang dibuat dengan r
Penulis: Mayang Essa | Editor: Yoni Iskandar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Mayang Essa
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Belakangan ini, empon-empon atau rempah tardisional yang terdiri dari jahe, kayu manis, kunyit, serai, temulawak mulai naik daun, seiring pencegahan virus Corona atau Covid-19.
Bagaimana tidak, empon-empon bagi masyarakat sudah dikenal sebagai penangkal virus Corona atau Covid-19 karena mampu meningkatkan imunitas tubuh.
Jika bisanya empon-empon diracik dengan metode tradisional, Black Canyon Coffee di Tunjungan Plaza Surabaya memilih cara berbeda yang dibuat dengan rasa manis nan kekinian.
“Empon-empon umumnya dibuat menyerupai jamu, hangat dan rasanya murni yang dihasilkan oleh rempah-rempah itu sendiri. Nah disini lebih menciptakan rasa seperti tidak mirip jamu tapi memiliki manfaat utuh,” ungkap Barista Black Canyon Coffee, Juli Fitrianto kepada Tribunjatim.com, Jumat (17/4/2020).
• BREAKING NEWS: Pasien Positif Corona di Kecamatan Blega Bangkalan Sembuh, Tes Swab Negatif Covid-19
• Cara Corona Jangkiti Suku Amazon di Tempat Paling Terisolasi, Sumber Penularan ke Remaja Terbongkar
• Mayat Pria Misterius di Lapangan Sampang Dipastikan Korban Pembunuhan, Kepala Lebam & Punggung Luka
Terdapat lima menu minuman empon-empon yang disajikan oleh Black Canyon Tunjungan Plaza Surabaya.
Diantaanya Bertemu (beras kencur dan temulawak), Daya Magis (lidah buaya dan kulit manggis), Mulang (temulawak dan alang-alang), Gisela (kulit manggis dan rosela), dan Serawak (rosela dan temulawak).
Selain dikemas dengan nama unik, soal khasiat tak perlu dipertanyakan. Kelima menu tersebut memiliki manfaat yang berbeda-beda.
Bertemu misalnya, minuman dengan bahan utama berupa beras kencur dan temulawak ini mampu meningkatkan stamina dan sebagai antioksidan dalam tubuh.
“Kita membuatnya memang dengan sajian yang dingin dan manis. Biar meskipun aslinya sedang minum jamu, tapi rasanya tetap enak,” sambung Juli.
Dalam pembuatannya, mula-mula beras kencur dan kunyit asam yang sudah dilembutkan dan sudah menjadi bubuk dicampurkan ke dalam satu wadah yang sama.
“Lalu biar rasanya seger bisa ditambahkan perasan jeruk nipis sedikit aja. Sekitar 10 mili-an. Kemudian ditambahkan air dan juga parutan es batu. Lalu diblender jadi satu,” jelasnya sambil menyontohkan pembuatannya.
Selanjutnya, terdapat minuman empon-empon bercitarasa manis dicampur bahan yang jarang digunakan. Yaitu lidah buaya dan kulit manggis.
Dianamainya Daya Magis, minuman empon-empon yang satu ini memiliki khasiat sebagai detoks dan meningkatkan imunitas dengan rasa manis nan kekinian. Dapat menjadi alternatif bagi yang tidak memiliki ketertarikan meminum jamu.
“Aku sendiri sebenarnya nggak terlalu suka jamu soalnya nggak suka pahit. Bayangin aja kalau udah ada isian begitu-begitu rasanya pasti ada pahit-pahitnya. Tapi ini ternyata rasanya nggak pahit. Malah seger dan tekstur lidah buaya juga enak banget,” ungkap Dheenaz Malvinas saat menikmati minuman empon-empon tersebut.
