Berita Terpopuler
TERPOPULER BOLA: Hikmah Covid-19 Bagi Asisten Pelatih Arema FC - Jersey M Hidayat Laku Rp 2,7 Juta
Berita bola terpopuler, Minggu (26/4/2020), asisten pelatih Arema FC, Kuncoro paparkah hikmah Covid-19 bagi dirinya hingga lelang jersey M Hidayat.
TRIBUNJATIM.COM - Beberapa berita Bola Lokal terangkum dalam berita bola terpopuler hari ini, Minggu (26/4/2020).
Pada berita bola terpopuler hari ini dibuka dengan hikmah wabah virus Corona ( Covid-19) di tengah puasa Ramadhan bagi asisten pelatih Arema FC, Kuncoro.
Dilanjut, cara gelandang Persebaya Surabaya Rendi Irwan isi bosan selama libur panjang Liga 1 2020.
Terakhir, penggawa tim Bajul Ijo, M Hidayat melelang jersey yang dipakainya saat ajang Piala Presiden 2019 untuk membantu penanganan Covid-19.
Jersey tersebut telah laku Rp 2,7 juta.
• BERITA TERPOPULER JATIM: Pulang Kampung Berujung Positif Covid-19 hingga PSBB Sidoarjo Wajib Masker
Ingin tahu berita selengkapnya, berikut berita bola terpopuler hari ini, Minggu (26/4/2020) yang dirangkum TribunJatim.com untuk Anda:
1. Hikmah Wabah Covid-19 saat Bulan Puasa Bagi Asisten Pelatih Arema FC: Bisa Jalankan Tradisi Ramadhan

Adanya pandemi virus Corona atau Covid-19 yang menyebar di Indonesia, membuat kompetisi Liga 1 2020 dihentikan sementara.
Akibatnya, banyak pelaku sepak bola yang merugi.
Namun ada juga hal positif yang didapat karena berhentinya kompetisi Liga 1 2020 saat bulan puasa Ramadhan seperti saat ini.
• TRAGEDI Ibu Bunuh Diri karena Corona, Nasib 2 Anak Pilu Sejak Penghasilan Nihil, Beli Susu Tak Mampu
Dengan jadwal Liga 1 2020 yang libur sampai beberapa bulan ke depan, pemain dan pelatih yang saat ini berkumpul dengan keluarga, tentu dapat lebih banyak menghabiskan waktu bersama.
Kondisi ini membuat Asisten Pelatih Arema FC, Kuncoro, dapat menjalankan tradisi berbuka puasa di rumah bersama keluarga dan memberikan waktu lebih banyak bersama istri dan anak.
"Tentunya di bulan Ramadhan ini kita bisa lebih mendekatkan diri pada Allah SWT. Kalau tradisinya setiap puasa, kami buka bareng bersama keluarga di rumah. Lalu dilanjut salat tarawih. Ya hampir sama seperti Ramadhan sebelumnya," kata Kuncoro pada TribunJatim.com, Jumat (24/4/2020).
Pelatih asal Malang ini mengatakan, ada hal yang beda dari bulan puasa Ramadhan tahun-tahun sebelumnya.
Saat puasa sebelumnya, kompetisi masih berjalan, sehingga ada suatu ketika saat buka bersama ataupun sahur digelar bersama tim dan tidak bersama keluarga, karena harus menjalankan pekerjaan mengawal tim berlaga.
Apalagi saat kompetisi berjalan ketika bulan puasa Ramadhan, pertandingan banyak digelar saat malam hari.
"Cuma yang membedakan puasa kali ini di tengah merebaknya virus Covid-19. Makna dari wabah virus ini, semua harus tetap bersabar. Semua dari Allah SWT, akan kembali kepadaNya," jelasnya.
2. Aktivitas Gelandang Persebaya Rendi Irwan setelah Kompetisi Mandek : Bersepeda Demi Usir Rasa Bosan

Gelandang Persebaya Surabaya Rendi Irwan kembali kencanduan aktivitas bersepeda saat kompetisi dihentikan sementara akibat virus Corona.
Dengan cara itu, Rendi mengusir rasa bosannya karena sejak kompetisi Liga 1 2020 dihentikan, dia hanya melakukan latihan ringan di sekitaran rumahnya saja.
• Perubahan Hidup Mantan Istri Ustaz Abdul Somad, Mellya Juniarti, Jual Makanan-Pakaian, Lebih Ceria?
Diketahui Persebaya telah meliburkan seluruh aktivitas tim sejak 21 Maret lalu dan para pemain mendapat tugas dari tim pelatih untuk tetap berlatih di rumah masing-masing.
"Untuk saat ini hanya untuk menjaga kondisi saja, selain latihan di rumah biar tidak bosan," kata Rendi Irwan kepada TribunJatim, Minggu (19/4/2020).
Ayah tiga anak ini lanjut menjelaskan aktivitas bersepeda bukanlah hobi baru untuknya karena sudah sejak lama memiliki sepeda berjenis road bike.
Akan tetapi sepeda itu dianggurkannya dalam waktu yang lama. Tidak tanggung-tanggung, pemain bernomer punggung 12 itu mengaku sudah dua tahun vakum bersepeda.
"Saya sudah lama tidak gowes, sudah punya sepeda sejak dulu cuma lama tidak dipakai.
Seingat saya terakhir tahun 2017, ketika itu habis juara liga 2," jelasnya.
Akhir pekan kemarin, Sabtu (18/4/2020) Rendi terlihat sempat memposting aktivitas bersepeda lewat akun media sosialnya.
Pemain yang bertempat tinggal di Sidoarjo ini terlihat menjajal rute yang cukup sulit untuk orang yang sudah vakum bersepeda dalam hitungan tahun.
"Saya sepedaan sampai Pandaan, tidak sampai atas sudah balik lagi," ujar pemain bernomer punggung 12.
3. Lelang Jersey Gelandang Persebaya M Hidayat untuk Penanganan Covid-19 Berakhir, Terjual Rp 2,7 Juta

Pemain Persebaya Surabaya, M Hidayat, melelang jersey yang dipakainya saat ajang Piala Presiden 2019 untuk membantu penanganan virus Corona atau Covid-19.
Gelandang bertahan milik Persebaya Surabaya, M Hidayat, sukses menggelar lelang jersey yang sempat dikenakannya saat Piala Presiden 2019.
Ia membuka proses lelang jersey melalui akun Instagram pribadinya @muhammadhidayat2696 sejak 22 April 2020 lalu.
Jersey bernomor punggung 96 tersebut sudah laku terjual.
Pemilik akun Instagram @yans.loss27 adalah pemenang lelang jersey milik M Hidayat, setelah menjadi penawar tertinggi dengan nominal angka sebesar Rp 2,7 juta.
M Hidayat menyebut, seluruh hasil lelang jersey akan didonasikan melalui Bontang Mania untuk membantu masyarakat terdampak pandemi virus Corona atau Covid-19.
"Alhamdulillah bajunya sudah terjual, dan semoga amanah, berkah, bisa bermanfaat bagi yang membutuhkan," jelas M Hidayat kepada TribunJatim.com, Jumat (24/4/2020).
Selanjutnya, mantan penggawa Borneo FC U-21 ini berharap pandemi ini bisa segera berakhir agar semua orang bisa kembali beraktivitas seperti biasanya.
Mengingat semenjak pandemi ini masuk di Indonesia, semua aspek jadi korban, khususnya pesepak bola karena kompetisi dihentikan sementara oleh Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia atau PSSI sejak 22 Maret 2020 lalu.
Alhasil sebulan ini, ia dan pemain lainnya hanya bisa berlatih dari rumah masing-masing sesuai arahan dari pemerintah untuk melakukan sosial distancing.
"Semoga wabah Covid-19 ini segera cepat berlalu, dan membaik seperti biasanya kembali. Amin," tutup pemain asal Bontang Kalimantan Timur itu.