Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Didi Kempot Meninggal Dunia

Rahasia Sukses Didi Kempot Bertahan Sebagai Musisi Campursari 32 Tahun, 'Terus Berkarya dan Ikhlas'

Sebelum meninggal dunia, Didi Kempot sempat mengungkapkan rahasia sukses bertahan di musik selama 32 tahun semasa hidup. Apakah itu?

Penulis: Ficca Ayu Saraswaty | Editor: Januar
Instagram.com/@didikempot_official
Sebelum meninggal dunia, Didi Kempot ternyata sempat mengungkap rahasia sukses bertahan di musik selama 32 tahun. 

Menurut Didi, kecintaannya terhadap lagu dan lirik berbahasa Jawa secara tidak langsung membuat dirinya tetap eksis hingga saat ini.

"Yang jelas, saya terus berkarya semacam ini karena saya cinta saya ikhlas untuk menyanyikan lagu-lagu Jawa atau menulis lagu-lagu lirik Jawa," terangnya.

Cerita Patah Hati Didi Kempot

The Godfather of Broken Heart, Didi Kempot.
The Godfather of Broken Heart, Didi Kempot. (KOMPAS.COM/KRISTIANTO PURNOMO)

Penyanyi campur sari Didi Kempot juga pernah mengalami patah hati.

Pengalaman cinta yang tak berujung manis itulah yang dituangkan Didi Kempot menjadi lagu-lagunya.

Ya, lagu-lagu Didi Kempot memang kerap dijuluki sebagai lagunya orang-orang yang patah hati.

Tak sedikit anak muda hatinya terenyuh mendengarkan lirik lagu Didi Kempot.

Sampai-sampai, ada istilah populer "merayakan kesedihan dengan lagu Didi Kempot".

Berkat lagu-lagunya tersebut, pria bernama asli Didi Prasetyo ini mendapatkan berbagai macam julukan.

Detik-detik Didi Kempot Meninggal Dunia, Teriak Takbir & Tauhid di Kamar, Asisten: Dada Terasa Sesak

Chord & Kunci Gitar Ojo Mudik Didi Kempot, Lagu Terakhir yang Dirilis di Tengah Pandemi Corona

Julukan itu di antaranya adalah Bapak Patah Hati Indonesia, Bapak Loro Ati Nasional, Lord Didi, hingga Godfather of Broken Heart.

Dalam acara Rosi Kompas TV, Didi Kempot berkesempatan berbagai pengalaman cintanya.

Awalnya, penyanyi asal Solo itu diminta untuk menjelaskan setiap kalimat lirik lagu berjudul "Cidro".

"Cidro artinya ingkar. (Atau) ngapusi, sama itu," ujarnya, dikutip TribunJabar.id (grup TribunJatim.com ), Jumat (2/8/2019).

Tentu saja, lirik lagu tersebut berbahasa Jawa.

Ia kemudian diminta menerjemahkan lirik lagu tersebut ke bahasa Indonesia.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jabar
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved