Sosok - Content Creator Ade Kumala Putri, Passion dan Hobi Jadi Manfaat
Berawal dari iseng, kini Ade Kumala Putri atau yang lebih akrab disapa Lala, dikenal sebagai beauty content creator.
Penulis: Christine Ayu Nurchayanti | Editor: Taufiqur Rohman
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Christine Ayu Nurchayanti
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Berawal dari iseng, kini Ade Kumala Putri atau yang lebih akrab disapa Lala, dikenal sebagai beauty content creator.
"Saya udah jadi beauty blogger sejak SMA. Awalnya sharing tentang review produk. Sebelumnya suka ngeblog tapi isinya soal curhat. Terus iseng bikin review makeup atau skincare sehari-hari yang saya punya," ungkap perempuan kelahiran 20 April 1995 ini.
Selain review produk, pemilik akun Instagram @adekumalaputri ini juga membuat makeup tutorial.
• Aurel dan Atta Terhalang Restu Anang, Suami Ashanty Ajukan Syarat untuk Keluarga Halilintar: Berani?
• VIRAL Cowok Berkostum Beruang Pergoki Pacar Selingkuh, Selama ini LDR, Beri Kejutan Berujung Kasihan
"Dulu pictorial step by step juga di blog. Tapi banyak yang request versi video biar lebih jelas. Akhirnya otodidak belajar ngedit video sendiri," kata graphic designer di Universitas Ciputra ini.
Tak hanya itu, Lala juga menggeluti dunia spesial effects makeup (SFX) seperti recreate makeup seram.
• Kain Batik Jombang Dalam ‘Angganalura’ Karya Desainer Lia Afif
• Dukungan Kiai dan Masyarakat Perubahan Kian Menguat ke Gus Yani-Bu Min di Pilkada Gresik
"Dan di tahun 2020 ini, pas awal pandemi kan di rumah aja tuh. Karena nganggur, saya iseng belajar face painting juga, akhirnya sampai sekarang ketagihan," ungkapnya.
Menurutnya, yang menarik menjadi content creator yakni passion dan hobinya di bidang makeup dan menulis bisa bermanfaat dan menginspirasi orang lain.
• Arsy Iri Lagu Aurel Hermansyah Trending No 1 di YouTube, Ashanty Tak Suka: Berambisius Boleh
• Kasus Covid-19 di Gresik Tembus 1005 Orang, Banyak Pasien Pilih Isolasi Mandiri di Rumah
"Senang banget bisa bantu orang lain lewat jawab pertanyaan-pertanyaan mereka. Menurutnya saya, content creator yang baik itu bisa memberi konten yang berguna, juga nggak pelit sharing ilmu," tandasnya.