Berita Persik Kediri
Pertama Kali Liga 1 Digelar hingga Lintas Tahun, Pelatih Persik Tak Masalah: Tunggu Regulasi Jelas
Pelatih Persik Kediri, Joko Susilo taK permasalahkan lanjutan Liga 1 2020 berlangsung lintas tahun: ini yang pertama dalam era Liga 1 2020.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Hefty Suud
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI - Pelatih Persik Kediri, Joko Susilo tidak mempersoalkan lanjutan kompetisi Liga 1 2020 berakhir hingga 28 Februari 2021.
Hal itu diketahui setelah PT Liga Indonesia Baru (LIB) sebagai operator kompetisi Liga 1 mengeluarkan surat keputusan, tindak lanjut keputusan PSSI bernomor SKEP/053/VI/2020 tentang kelanjutan kompetisi musim ini.
Dalam surat bernomor 244/LIB-COR/VII/2020 tersebut, PT LIB memutuskan kompetisi musim ini bakal dilanjutkan mulai Oktober 2020 mendatang dan berakhir 28 Februari 2021.
• Tragedi Pilu Malam Pertama, Suami Menjerit hingga Pingsan, Penyakit Mematikan Terkuak, Istri: Tolong
• Bocor Fakta Asli Soal Mobil Azriel, Raffi Singgung Pemberian KD, Anak Anang Jujur: Itu Bukan Punyaku
"Saya pikir (lintas tahun) tidak masalah karena nanti hampir semua tim sama merasakan situasi ini," kata pelatih akrab disapa Gethuk itu, Senin (13/7/2020).
Ini menjadi yang pertama dalam era Liga 1 2020 di mana kompetisi harus berjalan hingga lintas tahun dari biasanya selesai akhir tahun setiap musim.
Dalam surat keputusan tersebut, PT LIB juga memastikan bahwa format kompetisi yang diberlakukan masih sama seperti musim lalu, home away. Melanjutkan tiga pekan sebelumnya yang sudah digelar.
• Niat Cari Kerja, Gadis Polos Madiun Malah Dinodai Teman di Sawah, Lihat Tindakan Pelaku Setelah Puas
• Bek Sayap Persela Antusias Liga 1 2020 Fix Lanjut 1 Oktober, Tunggu Jadwal Latihan Bareng Tim
Bedanya, musim ini hanya digelar di Pulau Jawa, tim asal luar Pulau Jawa akan ber-homebase di Pulau Jawa, khususnya di Yogyakarta dan sekitarnya.
"Yang masih ditunggu kami, regulasinya bagaimana, apalagi nanti itu kan kompetisinya akan padat sekali," tambahnya
Pasalnya, meski kompetisi berakhir lintas tahun, durasi yang tersedia hanya 20 pekan, sementara kompetisi masih menyisakan 31 pekan, atau rata-rata ada dua laga dalam satu minggu.
Dengan catatan, tak ada jeda meskipun ada laga internasional timnas Indonesia.
Gethuk berharap, regulasi nantinya yang akan diberlakukan benar-benar bisa tepat, sehingga tak ada satu timpun yang dirugikan.
"Makanya pengurus masih menunggu regulasi yang jelas, kemungkinan nanti juga ada meeting manager untuk menjelaskan itu semua," pungkasnya.
Penulis: Khairul Amin
Editor: Heftys Suud