Konflik Cinta Segitiga Yodi Prabowo Selesai? Lusi Si 'Orang Ketiga' Berani Muncul: Saya Kurang Sehat
Kisah cinta segitiga sempat mencuat di balik kasus kematian Editor Metro TV, Yodi Prabowo.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
"Iya mba susah nyari buktinya," kata Turinah.
• Keluarga Yodi Prabowo Libatkan Orang Pintar, Yakin Dibunuh, Polisi Tak Percaya Lihat Bukti: Logis
Meski saat ini masih sulit mencari bukti, Turinah bersikukuh tak percaya jika sang anak depresi dan bunuh diri.
"Kami yakin anak kami tidak bunuh diri. Pasti ada pelakunya, seseorang melakukan kejahatan gak mungkin dia mau terang-terangan, ini loh buktinya, nanti dia cepat ketangkap dong. Saya pikir ada skenario hebat didalamnya."
"Jadi dirancang seolah anak saya bunuh diri, kalau saya berkeyakinan seperti itu. Bisa saja kan mbak," papar Turinah.
Tak sampai disitu, Turinah juga menyoroti adanya ralat terkait lebam di jasad Yodi Prabowo.
"Hasil lab forensik waktu pertama kali jasad dibawa ke labfor dari pihak labfor bilang ada pukulan, lebam akibat pukulan benda tumpul di tengkuk kiri. Dia bilangnya ini sebelum korban dibunuh ada penganiayaan terlebih dulu, makin hari kok makin berubah hasilnya, ini bukan lebam pukulan benda tumpul tapi lebam mayat."
"Saya pikir itu sudah ahlinya, kenapa gak konsisten dari awal penyidik? dokter itu ahlinya saya kan orang awam, kenapa bisa berubah," ujar Turinah.
Sebagian artikel ini telah tayang di kompas.tv dengan judul Sosok Perempuan Lain di Hubungan Editor Metro TV dan Pacarnya Muncul, Ini Pengakuannya.