Makna Idul Adha saat Pandemi Covid-19 Bagi Armuji, Momentum Saling Peduli & Berbagi: Tetap Semangat

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Perayaan Idul Adha di tengah situasi pandemi Covid-19 menjadi saat yang tepat untuk saling berbagi.

Berbagi hewan kurban kepada yang membutuhkan. 

"Ini momentum bagi kita semua untuk saling peduli dan berbagi di tengah pandemi. Mari bersatu padu bersama-sama membangkitkan kepedulian kepada sesama," kata anggota DPRD Jatim Armuji, Jumat (31/7/2020).

• Drama Menakutkan Pria Nangis saat Ijab, Terkuak Perilaku Keluarga Pengantin Wanita, Polisi Bertindak

Namun pelaksanaan salat Idul Adha hingga penyembelihan hewan kurban tahun ini tidak bisa bebas seperti tahun sebelumnya.

Mereka yang ingin salat Idul Adha di masjid akan dicek suhu dan menjaga jarak shaf salat.

Armuji yang juga bakal calon wakil wali kota ini berharap agar warga bisa sama-sama peduli.

• Drama Wanita Ngaku Janda Berakhir Memalukan, Suami Muncul saat akan Nikah Lagi, Polisi Turun Tangan

• Kaesang Pangarep Syok Lihat Tingkah Jokowi saat Hari Raya Idul Adha, Dilihat Banyak Orang: Tumben?

Peringatan Idul Adha kali ini merupakan momentum untuk berbagi dengan sesama sebagai wujud kepedulian.

Berkurban adalah sarana untuk menambah uhuwah, kebersamaan dan kepedulian.

Peduli terhadap sesama dengan berkurban. Membagi-bagikan hewan kurban kepada sesama yang membutuhkan. 

• Kurban 9 Sapi dan 9 Kambing, Juragan 99 Group Bagikan Daging ke Empat Kota Sekaligus

Cak Ji mengaku bahwa dirinya juga ikut menyerahkan hewan kurban.

Dia menyalurkan hewan kurban itu kepada masjid-masjid dan kampung-kampung sebagai bentuk dukungan moril kepada.

Dalam kesempatan Idul Adha kali ini, ia juga menyalurkan hewan ke masjid-masjid dan kampung sebagai bentuk dukungan moril bagi warga surabaya yang merayakan.

• Amanda Manopo Enggan Komentar Disebut Cabe-cabean, Malah Balik Muji Nikita Mirzani: Dia Orang Baik

"Arek Surabaya tetap semangat merayakan Idul Adha walaupun dilakukan di tengah pandemi, semoga kita mendapatkan keberkahan," kata Cak Ji.

Namun pelaksanaan Idul Adha dan penyembelihan hewan Kurban saat ini harus dipahami bahwa wajib mematuhi pedoman protokol kesehatan.

Baik pelaksana salat Idul Adha maupun penyembelihan hewan Kurban. 

• Daging Kurban Dijual Murah di Pasar Kota Gresik Diserbu Warga, Harga Mulai Rp 30 Ribu Per Kilogram

Petugas penyembelih dibatasi. Semua panitia kurban pakai masker. Tetap menjaga jarak. Tidak boleh pakai kupon melainkan dihantar langsung. 

Cak Ji berharap semua warga mendukung penuh protokol kesehatan selama Idul Adha. 

Takmir Masjid, Ketua RT/RW dan LPMK agar mengawasi warganya disiplin menerapkan protokol kesehatan.

Penulis: Nuraini Faiq

Editor: Arie Noer Rachmawati