Baksos di Malang Selatan, PWNU Jatim Bawa Misi Hidup Rukun dan Saling Menghargai

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Sofyan Arif Candra

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - PW Nahdlatul Ulama Jawa Timur memberikan pendampingan bantuan hukum dan bakti sosial untuk menguatkan kerukunan antar umat beragama di Dusun Krajan, Desa Suwaru, Kecamatan Pagelaran, Kabupaten Malang.

Pendampingan bantuan hukum dan baksos kali ini diselenggarakan atas kerjasama Pimpinan Wilayah (PW) Lembaga Dakwah Nahdlatul Ulama (LDNU) dan Lembaga Amil Zakat, Infaq dan Shadaqah Nahdlatul Ulama (Lazisnu) Jawa Timur.

• Sinopsis Drakor Its Okay to Not be Okay Episode 14: Gambar Kupu-kupu di Mural Sang Tae Mengejutkan

• Sore Ini, Arema FC Gelar Latihan Perdana di Stadion Kanjuruhan, Persiapkan Lanjutan Liga 1 2020

Ketua PW LDNU Jatim, KH Ilhamullah Sumarkhan mengatakan, baksos di wilayah Malang Selatan ini dilakukan dengan menyembelih 5 ekor kambing kurban, membagikan 100 paket sembako, pakaian layak dan sejumlah mushaf Al-Qur'an.

Ilhamullah mengatakan, semua warga yang berada di sekitar Mushala Al-Ikhlas, tempat Baksos tersebut dilaksanakan, mendapatkan paket sembako serta pakaian, baik yang muslim maupun non muslim.

"Dengan kegiatan Baksos, kita berharap agar kehadiran NU di dusun ini bisa membawa misi rahmatan lil alamin dan semua warga tetap hidup rukun serta saling menghargai," kata Dosen UIN Sunan Ampel, Surabaya ini, dalam keterangan tertulis, Senin (3/8/2020).

• Nasib Miliarder Hancur Pasca Pesta Sama Pesohor Dunia, Kencani Seleb Pakai Duit Korupsi, Kini Miris

• Viral Video Pernikahan Hancur karena Ulah Wanita Ini, Aku Mengandung Bayi Kamu, Lihat Endingnya

Sementara itu, Ketua PW Lazisnu Jatim Ahmad Afif Amrullah menjelaskan, lima ekor kambing qurban merupakan amanah dari para pequrban yang telah mempercayakannya kepada PW LDNU dan PW Lazisnu Jatim melalui Program Nusantara Berqurban.

"Satu ekor adalah qurban dari Gus Kikin Tebuireng, satu dari Mbak Hikmah Bafaqih Anggota DPRD Jatim, dua ekor dari warga PCI NU Jerman, dan satu ekor lagi dari Pemerintah Provinsi Jawa Timur," jelasnya.

Lebih lanjut, Pengurus Takmir Mushala Al-Ikhlas, Wawan mengatakan warga muslim di dusunnya hanya sekitar lima persen dari total seribuan kepala keluarga.

"Semua warga selama ini hidup berdampingan secara harmonis dan saling menghormati," kata Wawan.

Dalam Baksos tersebut, hadir pula Rais Syuriah MWC NU Pagelaran KH Alwi bersama para pengurus dan Banser, serta aparat TNI-Polri dan tokoh masyarakat setempat. 

Penulis: Sofyan Arif Candra Sakti

Editor: Heftys Suud