Liga Champions
Hasil Liga Champions - Hempaskan RB Leipzig, PSG Melaju ke Partai Final
Satu tiket partai final Liga Champions 2019-2020 diraih oleh Paris Saint-Germain, setelah menumbangkan wakil Jerman, RB Leipzig.
Hanya saja Neymar gagal mengkonversikan peluang emas itu menjadi gol setelah tendangannya tipis berada di sisi kiri gawang RB Leipzig.
Padahal pemain Brasil itu juga sudah berhadapan satu lawan satu dengan kiper tim lawan.
• Granada Kembali Pinjam Bek Real Madrid, Jesus Vallejo
Tendangan on target pertama dari RB Leipzig dilepaskan oleh Sabitzer dari luar kotak penalti pada menit kesembilan.
Namun, tendangan dari Sabitzer tersebut terlalu lemah sehingga bisa diamankan Sergio Rico.
Gol yang ditunggu oleh Paris Saint-Germain akhirnya tercipta ketika laga memasuki menit ke-12.
Berawal dari umpan silang yang dilepaskan oleh Di Maria lewat skema tendangan bebas, bola mampu disundul secara sempurna oleh Marquinhos.
Tak berselang lama, PSG hampir saja mampu menggandakan keunggulan setelah Mbappe lepas dari jebakan offside.
• Granada Kembali Pinjam Bek Real Madrid, Jesus Vallejo
Beruntung bagi kubu RB Leipzig, Mbappe gagal memanfaatkan peluang emasnya menjadi sebuah gol kedua bagi timnya.
Tertinggal satu gol serta menghadapi tekanan bertubi-tubi membuat para pemain RB Leipzig berusaha untuk keluar dari tekanan.
Peluang emas didapatkan RB Leipzig ketika mendapatkan tendangan bebas di depan kotak penalti tim lawan.
Sabitzer yang menjadi algojo belum mampu mengkonversikan peluang tersebut menjadi gol setelah tendangannya membentur pagar hidup pemain PSG.
Tak berselang lama, gantian Poulsen yang mendapatkan peluang emas untuk menyamakan kedudukan.
• David Silva Gabung Real Sociedad, Bos Lazio Emosi Merasa Dikibuli
Hanya saja penyerang RB Leipzig tersebut melepaskan sebuah tendangan yang masih berada tipis di sisi kiri gawang Sergio Rico.
Neymar hampir saja menggandakan keunggulan timnya jika tendangan bebasnya tidak membentur mistar gawang RB Leibzig pada menit ke-34.
Tersisa 10 menit, intensitas permainan terlihat meningkat dimana para pemain PSG masih menguasai jalannya pertandingan.