Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Aji Santoso Ungkap Tantangan Kelola ASIFA di Masa Pandemi Hingga Capaian di Usia 7 Tahun: Tak Mudah

Pemilik ASIFA, Pelatih Aji Santoso mengatakan harus bisa beradaptasi dengan pola tatanan hidup baru setelah adanya wabah Corona di Indonesia.

Penulis: Ndaru Wijayanto | Editor: Taufiqur Rohman
TRIBUNJATIM.COM/SOFYAN ARIF CANDRA SAKTI
Aji Santoso. 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Ndaru Wijayanto

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Pemilik Aji Santoso International Football Academy (ASIFA), Pelatih Aji Santoso mengungkapkan kondisi akademinya, yang harus beradaptasi dengan pola tatanan hidup baru setelah adanya wabah Corona di Tanah Air.

Imbas pandemi Covid-19, Pemerintah sampai saat ini belum memberikan lampu hijau untuk melakukan proses belajar mengajar secara tatap muka.

Sebanyak 18.000 Porsi Tiap Hari Disediakan untuk Kluster di Ponpes Blokagung Banyuwangi

Persela Lamongan Rekrut Dua Kiper Baru Jelang Lanjutan Liga 1 2020, Siapa Saja Mereka?

Bukan cuma pada tingkat SD, SMP hingga SMA/SMK saja, pasalnya juga ikut dialami oleh sekolah berbasis olah raga sepak bola yang berada di kawasan Jawa Timur.

Sebagai contoh, Pelatih Aji Santoso menyebut dampak pandemi membuat sekolah berbasis sepak bola yang dikelolanya harus menerapkan pola mengajar via daring.

Pelatih yang kini menangani klub Persebaya Surabaya itu memang sekaligus owner dari Aji Santoso International Football Academy (ASIFA) di Kota Malang.

"Kita masih ikuti pemerintah belum ada tatap muka dalam proses belajar. Tapi kalau untuk sepak bola masih," kata Aji Santoso kepada Tribun Jatim, Senin (31/8/2020).

Tak Pakai Masker, Puluhan Warga Sidoarjo Dihukum Bersihkan Makam Waru, Polisi: Biar Mereka Jera

Ramalan Zodiak Besok Selasa, 1 September 2020: Libra Sangat Produktif, Leo Lepaskan Diri dari Stres

Namun, diakuinya selama empat bulan terakhir sudah tidak ada lagi proses belajar tatap muka.

Tapi perlahan murid ASIFA mulai kembali berdatangan untuk beraktifitas.

Sebagi bentuk antisipasinya, Aji mengatakan pihaknya akan menerapkan sejumlah protokol kesehatan dalam segala macan aktivitas di lingkungan ASIFA.

"Sudah ada yang kembali dan alhamulillah dalam kondisi sehat. Mereka juga sudah melakukan karantina mandiri," sambung pelatih asal Malang itu.

Bertepatan pada 31 Agustus 2020, ASIFA merayakan tujuh tahun berdirinya.

Menurut Aji, ada banyak tantangan dalam membesarkan ASIFA hingga sampai saat ini.

Setelah Sempat Terjadi Tarik Ulur, TKW Kota Kediri yang Meninggal Akhirnya Dimakamkan di Malaysia

Matangkan Persiapan Jelang Kompetisi, Madura United Akan Gelar Uji Coba dengan Kontestan Liga 1

"Tidak mudah, ada banyak yang harus kita tangani mulai kita berdiri urus izin, lahan dan lainnya sampai sekarang sudah tujuh tahun," sambungnya.

Akan tetapi, dia puas karena ada banyak alumni ASIFA bisa bersumbangsi untuk Timnas Indonesia hingga ikut meramaikan kasta tertinggi kompetisi sepak bola tanah air.

"Sekarang pemain kelahiran 98 dan 99 banyak jadi profesional seperti Saddil Ramdhani (Bhayangkara FC), Rafli (Arema FC) dan Timnas U-19 ada Bayu Fiqri," jelasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved