Berita Terpopuler
TERPOPULER BOLA: Cristiano Ronaldo Kena Semprot saat Tonton Laga hingga Peta Persaingan Liga 1 2020
Beberapa berita Bola Lokal terangkum dalam berita bola terpopuler hari ini, Senin 7 September 2020. Dimulai kabar Cristiano Ronaldo.
TRIBUNJATIM.COM - Beberapa berita Bola Lokal terangkum dalam berita bola terpopuler hari ini, Senin 7 September 2020.
Pada berita bola terpopuler hari ini dibuka dengan penerawangan Charis Yulianto, asisten pelatih Arema FC soal peta persaingan Liga 1 2020.
Selanjutnya, Cristiano Ronaldo kena semprot saat menonton Timnas Portugal bertanding melawan Kroasia dalam gelaran UEFA Nations League 2020-2021.
• VIRAL TERPOPULER: Dokter Palsukan Rapid Test Demi Uang hingga Sosok Suami Jaksa Pinangki Terekspos
Terakhir, Spanyol sukses menggulung Ukraina dengan skor 4-0, sementara Der Panzer Jerman harus tertahan oleh Swiss dalam lanjutan UEFA Nations League 2020.
Ingin tahu berita selengkapnya, berikut berita bola terpopuler hari ini, Senin 7 September 2020 di TribunJatim.com:
1. Inilah 'Penerawangan' Charis Yulianto Soal Peta Persaingan Liga 1 2020 dan Lawan Terdekat Arema FC

Kurang dari satu bulan lagi, lanjutan kompetisi Liga 1 2020 akan digelar kembali.
Seluruh klub Liga 1 saat ini sudah semakin gencar menggelar latihan persiapan sebelum mulai bermain, Kamis (1/10/2020) mendatang.
Khusus untuk Arema FC, tim berjuluk Singo Edan sudah mulai latihan sejak, Senin (3/8/2020) lalu.
Tak hanya latihan reguler, skuad Arema FC juga menjalani latihan fisik di Kebun Raya Purwodadi dan juga latihan fisik di pantai.
• 5 Catatan Menarik Jelang Laga Swiss Vs Jerman di UEFA Nations League, Der Panzer Punya Modal Bagus
Selain itu juga uji coba sebanyak dua kali, lawan Arema U-20 dan Kaki Mas FC, klub asal Kabupaten Malang.
Bicara soal peta persaingan lanjutan kompetisi Liga 1, Asisten Pelatih Arema FC, Charis Yulianto menilai, saat ini secara kekuatan 18 klub, terbilang merata.
Meskipun Arema FC sudah kehilangan dua pemain asing dan satu pemain asing belum datang, namun itu bukan menjadi tolak ukur, karena pemain asing beberapa klub juga belum bisa kembali ke Indonesia.
"Di saat seperti ini banyak tim kehilangan beberapa pemain, artinya saya melihat kekuatan tim masih merata, karena pertandingan baru berjalan tiga pekan sebelum kompetisi dihentikan karena wabah corona," kata Charis pada TribunJatim.com, Minggu (6/9/2020).