Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Puskesmas Pembantu Gunung Gedangan Mojokerto Ditutup Seminggu, Efek Seorang Bidan Positif Covid-19

Seorang bidan di Puskesmas Pembantu Gedangan Mojokerto positif Covid-19. Akibatnya pelayanan di Puskesmas Pembantu ditutup selama seminggu.

Penulis: Mohammad Romadoni | Editor: Januar
Pixabay
Ilustrasi Covid-19 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Mohammad Romadoni

TRIBUNJATIM.COM, MOJOKERTO - Seorang bidan di Puskesmas Pembantu Gunung Gedangan positif Covid-19.

Akibatnya pelayanan di Puskesmas Pembantu ditutup selama seminggu.

Simak fakta lengkapnya di sini!

Pelayanan kesehatan di Puskesmas Pembantu atau Pustu Gunung Gedangan, Kota Mojokerto, ditutup selama satu pekan, seusai seorang bidan positif Covid-19 atau virus Corona.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kota Mojokerto, Gaguk Tri Prasetyo menjelaskan, bidan positif Covid-19 itu merupakan warga Kabupaten Mojokerto.

Jumlah Calon Kepala Daerah di Jatim yang Positif Covid-19 Tembus 3 Orang, Daerah Mana Saja?

Akibatnya, pelayanan Pustu Gunung Gedangan ditutup sementara pada 9-12 September 2020.

"Pelayanan Pustu untuk sementara ini ditiadakan sebagai kewaspadaan terhadap penyebaran virus Corona," ujarnya kepada TribunJatim.com, Jumat (11/9/2020).

Menurut Gaguk Tri Prasetyo, penutupan pelayanan kesehatan di Pustu tersebut merupakan langkah terbaik untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19, meski warga yang terpapar adalah domisili di wilayah Kabupaten Mojokerto.

Pihak Gugus Tugas kini masih menelusuri penyebab bidan di Pustu Gunung Gedangan itu terpapar Covid-19.

"Sehingga jangan sampai yang terpapar Covid-19 dikarantina namun rekannya berpotensi pernah kontak masih memberikan pelayanan kesehatan, kan itu bahaya," terangnya.

Ia mengatakan, pihaknya telah melakukan upaya 3T yaitu testing (tes spesimen), tracing (penelusuran), dan treatment (perawatan) sekaligus sterilisasi, yaitu penyemprotan disinfektan di seluruh bagian Pustu Gunung Gedangan.

Sedangkan, hasil tracing ada empat orang yang pernah kontak erat dengan bidan yang positif terpapar virus Corona tersebut.

"Ada empat orang sudah menjalani tes swab Covid-19 dan hasilnya belum keluar, namun apabila positif maka akan menjalani karantina mandiri," jelasnya.

Masih kata Gaguk, penutupan pelayanan kesehatan di Pustu Gunung Gedangan yang sudah berlangsung selama tiga hari ini nantinya akan kembali dibuka menyesuaikan dengan kondisi di lapangan dan hasil evaluasi dari Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Mojokerto.

"Pastinya kalau tenaga kesehatan di Pustu telah dinyatakan negatif Covid-19 sesuai hasil tes swab, sehingga dapat kembali dibuka pelayanannya," paparnya.

Ditambahkannya, pelayanan kesehatan di Pustu Gunung Gedangan kini sudah dialihkan ke Puskesmas Induk yaitu Puskesmas Kedundung Jalan Totok Kerot, Lingkungan Kedundung, Kecamatan Magersari, Kota Mojokerto.

"Petugas masih melakukan tracing sehingga pelayanan kesehatan untuk sementara dialihkan terdekat di Puskesmas Induk Kedundung," pungkasnya.

Masyarakat diimbau agar tetap patuh protokol kesehatan selama pandemi Covid-19.

"Status Kota Mojokerto masih zona oranye dan grafik menunjukkan ada penambahan, sehingga situasi ini jangan dianggap kondisi normal dan kunci utaman tetap waspada serta protokol kesehatan," ucap Gaguk.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved