Tunjuk 6 Pjs untuk Petahana yang Ambil Cuti Pilkada, Khofifah Minta Pjs Tak Lakukan Mutasi Jabatan
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa resmi menunjuk enam orang penjabat sementara (pjs) untuk enam kabupaten kota.
Penulis: Fatimatuz Zahroh | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa resmi menunjuk enam orang penjabat sementara (pjs) untuk enam kabupaten kota yang kepala daerah petahananya ambil cuti guna maju dalam Pilkada Serentak 2020 pada 9 Desember mendatang.
Penyerahan SK dari Mendagri RI tersebut dilakukan Khofifah di Gedung Negara Grahadi, Jumat (25/9/2020) malam.
Dengan penyerahan SK ini, sekaligus menjadi penanda bahwa para petahana yang mengajukan cuti telah telah resmi diizinkan dan mulai berlaku besok, Sabtu (26/9/2020).
Rinciannya, untuk Pjs Bupati Mojokerto dijabat oleh Himawan Estu Bagijo yang kini juga menjabat sebagai Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi Jawa Timur.
• Trauma Shireen Sungkar Soal Poligami, Teuku Wisnu Akui Istri Tak Menentang, Ashanty: Cari Surga Lain
• Gading Marten Tak Ingin Rujuk dengan Gisella Anastasia? Bak Tutup Pintu Hatinya: Setan Didengerin!
Kemudian untuk Pjs Bupati Trenggalek dijabat oleh Benny Sampirwanto yang kini juga menjabat senagai Kepala Dinas Kominfo Jawa Timur.
Kemudian untuk Pjs Bupati Malang dijabat oleh Sjaichul Ghulam yang saat ini menjabat sebagai Kepala Bakorwil Malang.
Sedangkan untuk Pjs Bupati Blitar dijabat oleh Budi Santoso yang saat ini menjabat sebagai Kepala Satpol PP Provinsi Jatim.
Sedangkan untuk Pjs Wali Kota Blitar dijabat oleh Jumadi yang saat ini menjabat sebagai Asisten II Setdaprov Jatim.
Dan untuk Pjs Wali Kota Pasuruan dijabat oleh Ardo Sahak yang saat ini menjabat sebagai Asisten I Setdaprov Jatim.
Keenam Pjs tersebut ditunjuk berdasarkan keputusan Menteri Dalam Negeri yang malam itu juga turut diserahkan Khofifah pada yang bersangkutan.
"Berdasarkan keputusan Mendagri enam pjs hari ini diserahkan SK nya karena dalam pilkada serentak ini petahanya kembali maju dalam kontestasi pilkada," kata Khofifah.
• UPDATE CORONA di Kediri, Ada 3 Kasus Baru, Suami Istri dan Ibu Hamil Terkonfirmasi Positif Covid-19
• Fakta Soal Isu Lesty Bayar MC Nikahan Rizki DA, WA Ortu Mantan Pacar Dede Bocor: Tolong Klarifikasi
Total dari sebanyak 19 kabupaten kota yang menyelenggarakan pilkada serentak. Dan yang diisi pjs ada sebanyak enam daerah. Kemudian tiga daerah dilakukan penunjukan plt, dan satu daerah penjabat bupati.
Yang dipesankan Khofifah pada enam pjs Bupati Wali Kota bahwa dalam waktu dekat akan konsolidasi demokrasi yang harus dilakukan.
Dimana tahun ini harus diihtiarkan adalah pilkada serentak harus bersering dengan penanganan dampak ekonomi, dampak kesehatan dan dampak pendidikan.
"Ada enam enam poin tugas dan kewenangan pjs. Dalam poin lima adalah terkait pengisian jabatan yang kosong. Tapi saya pesan poin kelima atau poin, kalau tidak sangat terpaksa, daripada ada masalah di kemudian hari, maka tidak usah diisii dulu," kata Khofifah.
Tapi dalam hal keputusan strategis, para sekda di enam kab kota dikatakan Khofifah harus segera nyekrup. Khususnya dalam melakukan singkronisasi RKPD karena ada revisi RKP sehingga di daerah juga harus disesuaikan. (SURYA/Fatimatuz Zahroh)
Editor: Pipin Tri Anjani