Pilkada Gresik
Perangi Berita Hoax di Masa Kampanye di Pilkada Gresik, Cyber Patrol Pantau Medsos
Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto mengajak masyarakat untuk memerangi berita bohong atau hoax di masa kampanye Pilkada Gresik 2020.
Penulis: Willy Abraham | Editor: Yoni Iskandar
TRIBUNJATIM.COM, GRESIK - Kapolres Gresik, AKBP Arief Fitrianto mengajak masyarakat untuk memerangi berita bohong atau hoax di masa kampanye Pilkada Gresik 2020.
Tim cyber patrol akan memantau dunia maya terutama media sosial.
Dikatakannya, di masa kampanye potensi hoax dan berita kebencian selalu ada. Pihaknya mengharapkan masyarakat tetap menjaga etika dalam bermedia sosial.
"Jangan sampai melakukan tindakan-tindakan yang berlawanan dengan UU ITE seperti ujaran kebencian, menyebarkan berita hoax, maupun provokasi melalui media sosial dan internet," ucapnya kepada TribunJatim.com, Minggu (21/9/2020).
Alumnus Akpol tahun 2001 berkomitmen akan memberikan tindakan tegas apabila ada yang dengan sengaja menyebarkan hoax, berita kebencian, maupun provokasi yang bisa memecah belah masyarakat dan mengganggu kamtibmas.
• Sesal Rezky Aditya, Akui Tersiksa Lihat Video Citra Kirana dan Kondisi Athar, Bahas Pekerjaan: Lama
• Hasil Lengkap Liga Spanyol - Debut Cemerlang Luis Suarez dan Rekor Fantastis Bintang Muda Barcelona
• Viral Wanita Ini Biasa Minum Boba 2 Kali Sehari, Nyaris Lumpuh, Kini Puasa Non Sugar Selama 3 Bulan
Pihaknya akan rutin melakukan patroli di dunia maya dengan mengoptimalkan peranan tim cyber patrol.
"Kami selalu melakukan patroli di dunia maya dengan mengaktifkan tim cyber patrol di dunia maya," tutupnya kepada TribunJatim.com.
Sekadar informasi, ada dua pasangan calon dalam pemilihan kepala daerah (Pilkada) Kabupaten Gresik 2020. Nomor urut 1 Mohamad Qosim - Asluchul Alif dan nomor urut 2 Fandi Akhmad Yani - Aminatun Habibah. (wil/Tribunjatim.com)