Agar Tak Mudah Jatuh, Ini Tips Naik dan Turun dari Motor Trail Yamaha WR 155 yang Benar untuk Pemula

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bagi rider yang sudah lama ikut komunitas motor trail memang cara berkendaranya sudah dipastikan mumpuni.

Namun bagi yang pemula, mengendarai motor trail tidak bisa asal-asalan.

Lantaran motor trail cenderung punya ukuran yang tinggi.

Di Indonesia sendiri, jenis motor trail di kelas 155 cc yang punya ukuran tinggi adalah Yamaha WR 155.

Yamaha WR 155 punya ukuran tinggi, joknya bahkan tertinggi di kelas motor trail 155 cc.

Tingginya jok tersebut diciptakan untuk memberikan rasa nyaman, yang artinya agar membuat pengendaranya semakin bisa seimbang saat motor dipakai melewati jenis medan apapun.

Bagaimana tips naik dan turun sepeda motor Yamaha WR 155 yang benar agar tidak terjatuh?

Safety Riding dari PT Surya Timur Sakti Jatim atau Yamaha Jatim, Andes Iriyanto menerangkan, tips yang benar saat akan menaiki Yamaha WR 155 adalah memperhatikan posisi pengendara.

"Jadi alangkah baiknya, saat akan menaiki WR 155, posisi pengendara di sebelah kiri motor, hal ini dilakukan agar lebih memudahkan menaiki, dan tentunya karena setelah menaiki pengendara pasti perlu melepaskan standar samping," ujar Andes Iriyanto kepada TribunJatim.com, di Yamaha Basuki Rahmat Surabaya, Jumat (9/10/2020).

Tak hanya itu saja, kata Andes Iriyanto, jangan lupa juga memposisikan handle atau stang untuk dibelokkan ke kanan dan disarankan menarik tuas rem depan agar motor tidak bergerak.

Andes Iriyanto lalu menjelaskan tips turun dari Yamaha WR 155 yang benar.

Pertama, yang perlu dilakukan adalah ubah gear ke gear 1 (di jalan tidak rata) agar motor tidak bergerak, netralkan gear (di jalan rata).

Setelah itu, matikan mesin motor Yamaha WR 155.

"Kemudian handle atau stang dibelokkan ke kanan dan disarankan menarik tuas rem depan agar motor tidak bergerak, setelah itu baru pengendara bisa turun ke sebelah kiri motor," tambahnya.