Amien Rais Deklarasi Partai Ummat
Kader PAN Berangsur Mundur, Embrio Partai Ummat Mulai Terbentuk di Jatim
Mundurnya elit PAN di Jawa Timur memunculkan wacana mulai terbentuknya Partai Ummat di Jawa Timur.
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Pipin Tri Anjani
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Mundurnya elit PAN di Jawa Timur memunculkan wacana mulai terbentuknya Partai Ummat di Jawa Timur. Apalagi, PAN dan Partai Ummat dibidani oleh tokoh yang sama, Amien Rais .
Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Jatim, Sugeng menyebut akan ada sejumlah figur lain yang juga mengikuti jejaknya untuk mundur dari Partai berlambang matahari bersinar ini.
"Kemungkinan, akan ada beberapa gelombang pengunduran diri," kata Sugeng kepada Surya.co.id (grup TribunJatim.com) ketika dikonfirmasi di Surabaya, Senin (12/10/2020).
Sugeng menegaskan pihaknya tak mengajak para kader PAN mundur dari PAN. Menurutnya, para elite PAN di Jatim mundur karena inisiatif pribadi.
Baca juga: BREAKING NEWS: Tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja, Ketua MPP PAN Jatim Mundur
Baca juga: Mundur dari PAN, Mantan Ketua MPP Jatim Buka Peluang Gabung Partai Ummat Besutan Amien Rais
"Kami ditanya, alasan mundur dari PAN. Kami justru menjawab sekaligus berharap kepada para kader PAN yang lain agar tidak mengikuti langkah saya ini," katanya.
Ada sejumlah alasan para tokoh Partai tersebut mundur. Di antaranya, kekecewaan para kader terhadap para pengurus.
Misalnya, belum adanya langkah konsolidasi pasca Kongres PAN yang pada akhirnya memilih Zulkifli Hasan sebagai Ketua Umum kembali.
"Para lawan (di Kongres) digeser, tidak menempati posisi penting. Ini menunjukkan internal PAN kurang kondusif, kurang sehat. Katanya dirangkul, tapi kenyataannya belum tuntas," terangnya.
Namun, pihaknya membantah bahwa mundurnya para elit tersebut juga karena akan bergabung dengan Partai Ummat.
"Kami masih menimbang dan melihat terlebih dahulu sebelum bergabung dengan Partai Ummat," katanya.
Dikonfirmasi terpisah, Wakil Ketua Bidang Komunikasi Politik dan Media DPW PAN Jatim, Dhimam Abror Djuraid tak membantah adanya indikasi mulai terbentuknya Partai Ummat di Jatim. Abror menyebut ada tiga indikasi.
Pertama, adanya animo masyarakat yang disebut cukup positif menyambut kehadiran Partai Ummat.
"Antusiasme masyarakat begitu besar yang diekspresikan baik melalui media sosial maupun Media lainnya," kata Abror ketika dikonfirmasi terpisah.
Baca juga: Perasaan Rizky Billar Dibongkar Raffi Ahmad ke Lesty, Beri Pesan Singgung Nagita, Curhat Biar Kuat
Baca juga: Sosok Pelaku Pembunuh Bocah 9 Tahun dan Pemerkosa Ibu Muda di Aceh Ditangkap, Lajang & Pengangguran
Kedua, keluarnya sejumlah tokoh elit dari Partai Amanat Nasional (PAN) di Jatim.
"Keluarnya Pak Sugeng dari posisi Ketua MPP PAN Jatim menjadi atensi penting meskipun bukan berarti Pak Sugeng akan sekaligus bergabung dengan Partai Ummat," katanya.
Indikasi ketiga, keputusan sikap dari DPP PAN untuk menunda Musyawarah Wilayah (Muswil) PAN Jatim. Seharusnya, Muswil PAN Jatim dilaksanakan Agustus lalu.
Isu yang berkembang, mundurnya pelaksanaan Muswil PAN Jatim sebagai upaya antisipasi DPP PAN untuk membentengi para internal agar tak ada eksodus mendukung Amien Rais. Terutama, dari Ketua DPW PAN Jatim saat ini, Masfuk yang dikenal sebagai orang dekat Amien Rais.
Abror pun tak membantah ataupun membenarkan isu tersebut.
"Faktanya, memang hingga saat ini Muswil PAN di Jatim belum juga terlaksana. Alasannya juga belum diketahui," katanya.
Namun, pihaknya belum dapat memastikan siapa yang akan mempelopori Partai Ummat di Jawa Timur. Menurutnya, kemungkinan ke depan masih sangat dinamis.
Untuk diketahui, Ketua Majelis Pertimbangan Partai (MPP) Partai Amanat Nasional (PAN) Jatim, Sugeng mundur dari partai yang dibesarkannya tersebut. Sugeng mundur karena sejumlah alasan.
"Benar. Kami mundur," kata Sugeng kepada Surya.co.id ketika dikonfirmasi di Surabaya, Senin (12/10/2020). (SURYA/Bobby Koloway)
Editor: Pipin Tri Anjani