Dispendik Surabaya Bakal Luncurkan 1000 Buku Karya Para Guru 25 November, Konsep Sudah Dimatangkan
Dispendik Surabaya tengah mematangkan rencana peluncuran 1000 buku karya para Guru di Surabaya. Buku tersebut nantinya bakal dilaunching
Penulis: Yusron Naufal Putra | Editor: Januar
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Yusron Naufal Putra
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Dispendik Surabaya tengah mematangkan rencana peluncuran 1000 buku karya para Guru di Surabaya. Buku tersebut nantinya bakal dilaunching pada Hari Guru 25 November mendatang.
"Sudah ada beberapa sekolah yang mengumpulkan buku dari karya para guru ini. Temanya bermacam-macam, sesuai dengan keahlian masing-masing," kata Kepala Dinas Pendidikan Kota Surabaya Supomo.
Dispendik sudah menggelar rapat koordinasi dan sosialisasi yang diikuti berbagai pihak. Rapat virtual itu diikuti diantaranya oleh Ikatan Guru Taman Kanak-kanak Indonesia (IGTKI), Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) SD negeri dan swasta.
Baca juga: Anggaran Pendidikan Lebih 22 Persen dari APBD Gresik, Insentif Guru di Sekolah dan Diniyah Juga Naik
Kemudian, Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) SMP negeri dan swasta, penilik, pengawas, dan koordinator wilayah.
Menurut Supomo, hal itu dilakukan untuk mewujudkan Surabaya sebagai kota literasi. Program tersebut dinamakan Sasek Sabu (Satu Sekolah Satu Buku).
Buku-buku itu merupakan karya tulis para guru mulai dari jenjang TK, SD, dan SMP Kota Surabaya, serta karya tulis dari pengawas dan penilik sekolah.
"Para guru ini bisa menuliskan pengalaman yang sudah dilalui," ujar Supomo.
Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Dispendik Kota Surabaya Mamik Suparmi menambahkan, karya buku bisa berupa antologi atau kumpulan tulisan para guru, kumpulan esai, kumpulan artikel, hasil karya tulis ilmiah (KTI), maupun karya inovasi guru.
"Satu buku minimal enam puluh halaman," kata Mamik.