Berita Viral
Tragedi Permak Tubuh Berujung Maut, Wanita Kaya Tewas seusai Operasi Payudara, Duka Jadi Kado Ultah
Bonnie Evita Law meninggal setelah mengalami koma selama operasi plastik di Seoul, Korea Selatan.
Penulis: Ani Susanti | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM - Tragedi permak tubuh berujung maut bau-baru ini.
Seorang wanita kaya raya tewas seusai operasi payudara dan sedot lemak.
Padahal, permak tubuh itu diniatkan sebagai kado ulang tahun wanita bernama Bonnie Evita Law (34) itu.
Baca juga: Fadel Islami Tak Dapat Warisan Muzdalifah, Senasib dengan Ajun? Rincian Pembagian Harta Dulu Terkuak
Bonnie Evita Law diketahui merupakan ahli waris taipan fashion asal Hong Kong.
Evita Law adalah cucu dari Law Ting-pong, taipan tekstil dan pendiri Bossini, sebuah merek fashion populer.
Keluarga Law adalah keluarga terkaya ke-31 di Asia pada 2017 dengan total kekayaan bersih sebesar 7,8 miliar dollar AS menurut majalah Forbes.
Baca juga: Suami Muzdalifah Bongkar Rasanya Punya Istri Lebih Tua, Fadel Beri Wanti-wanti, Jangan Coba-coba!
Melansir Daily Mail, Senin (12/10/2020) via Kompas.com, Bonnie Evita Law meninggal setelah mengalami koma selama operasi plastik di Seoul, Korea Selatan.
Fakta miris pun terungkap.
Pihak kepolisian menerangkan bahwa operasi itu tidak dilakukan oleh ahli bedah bersertifikat.
Instansi yang mengatur operasi juga ilegal, ujar polisi. Evita Law merupakan cucu dari pendiri pakaian bermerek Bossini yang bernilai miliaran dollar.
Pewaris taipan fashion asal Hong Kong ini diduga meninggal saat menjalani prosedut sedot lemak dan pembesaran payudara yang diatur oleh agen ilegal dan ahli bedah plastik yang tidak punya izin.
Baca juga: Akui Tak Mampu Penuhi Biaya Oplas Nita Thalia, Suami Yakin Cerai, Nita: Saya Bongkar Semua Disini
Operasi itu dilakukan Evita Law sebagai bagian dari perayaan ulang tahun ke-35 sosialita itu.
Polisi Korea Selatan mengatakan kepada stasiun TV lokal MBC pekan lalu bahwa kematian Law bisa jadi karena kelalaian staf medis.
Diperkirakan kematiannya terkait dengan obat anestesi yang digunakan petugas medis selama operasi.
Baca juga: VIRAL Reaksi Gadis Ajak Nikah Pacar Setelah 7 Tahun Bareng, Nangis Dengar Jawaban Kita Cuma Teman
Klinik itu diklaim telah gagal memeriksa obat sebelum operasi dilakukan.