Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Arema FC

Subsidi Tak Kunjung Cair, Pemilik Arema FC Rogoh Kocek Pribadi untuk Bayar Gaji Pemain dan Pelatih

Manajemen Arema FC saat ini tengah memutar otak untuk mencari solusi bagaimana supaya tetap lancar membayar gaji para pemain dan staf pelatih.

Penulis: Dya Ayu | Editor: Taufiqur Rohman
TRIBUNJATIM.COM/DYA AYU
GM Arema FC, Ruddy Widodo saat memberikan arahan pada tim di Stadion Kanjuruhan 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Dya Ayu

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Manajemen Arema FC saat ini tengah memutar otak untuk mencari solusi bagaimana supaya tetap lancar membayar gaji para pemain dan staf pelatih, ditengah kondisi 'makanan pokok' mereka yakni subsidi, tak kunjung cair.

Pasalnya seperti diketahui, dalam surat pemberitahun yang beberapa waktu lalu dikirim ke semu klub Liga 1, karena lanjutan kompetisi Liga 1 ditunda sampai Februari 2021 mendatang, PT LIB memastikan ada pemangkasan sebesar 75 persen nilai subsidi bagi klub.

Baca juga: Menilik Sosok Garrett Gerloff, Pembalap Superbike Calon Pengganti Valentino Rossi di MotoGP Eropa

Baca juga: Aktor Dibalik Kesuksesan Chelsea Tak Kebobolan dalam 5 Laga Terakhir di Semua Kompetisi

Yang semula klub bisa mendapat subsidi dari PT LIB sebesar Rp 800 juta tiap bulannya, kini hanya mendapat Rp 200 juta.

Tak sampai disitu, selain dipotong 75 persen, klub juga baru bisa mendapat pencairan dana subsidi setelah kompetisi dimulai.

Diakui manajemen Arema FC, kondisi ini mempersulit keadaan keuangan klub.

Baca juga: Kontrak Pemain Bakal Habis saat Lanjutan Liga Tahun Depan, Nasib Arema FC? Ruddy: Tiada Kontrak Baru

Baca juga: Tak Ada Nama Witan dan Elkan dalam TC Virtual Tim Garuda Muda, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas U-19

Sehingga pihaknya berharap agar subsidi dicairkan, dan tak harus menunggu sampai kompetisi dimulai Februari mendatang.

"Klub mengalami defisit anggaran yang sangat berat karena subsidi 25 persen itu baru turun sekitar Februari mendatang. Padahal mayoritas klub sudah melakukan perpanjangan kontrak kepada pemain sejak November ini. Kami berharap pembayaran subsidi tetap direalisasikan."

"Jika dibayarkan Februari itu akan membuat kondisi klub semakin buruk," kata media officer Arema FC, Sudarmaji, Kamis (5/11/2020).

Baca juga: Daftar Pemain yang Dipanggil Shin Tae-yong dalam TC Virtual Timnas U19, Tak ada Nama Elkan dan Witan

Baca juga: Hasil Liga Champions - Alvaro Morata Cetak Brace, Juventus Lumat Ferencvaros 4-1

Sehingga praktis kini klub hanya dapat mengandalkan dana dari owner untuk membayar gaji pemain dan tim pelatih.

Meski diakui mengalami defisit anggaran namun manajemen memastikan tetap akan membayarkan gaji para pemain dan pelatih.

"Kami tetap akan menggaji pemain dan pelatih. Kalau ada yang tanya uangnya dari mana, ya terpaksa pakai uang owner lagi sementara ini, karena subsidi LIB belum cair," kata General Manager Arema FC, Ruddy Widodo.

Sumber: Tribun Jatim
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved