FAKTA TERBARU Soal Video Syur Mirip Gisel, Cara Temukan Aktor Pria dan Sosok Berpotensi Tersangka
Polisi mengungkap fakta terbaru soal video syur mirip Gisel, membongkar cara temukan aktor pria hingga sosok baru berpotensi jadi tersangka.
TRIBUNJATIM.COM - Kabar terbaru atau UPDATE terkini kasus video syur mirip Gisella sedikit demi sedikit mulai terlihat titik terangnya.
Polisi mengungkap adanya penemuan tersangka baru hingga penyelidikan terhadap pemeran pria di video.
Ada sosok-sosok yang sudah dikantongi polisi berpotensi menjadi tersangka baru.
Video berdurasi 19 detik yang viral di media sosial itu memang mencatut nama artis Gisella Anastasia.
Hal itu terkait sosok pemeran wanitanya yang disebut begitu mirip secara fisik dengan mantan istri Gading Marten itu.
Berikut informasi terbaru yang berhasil dikumpulkan TribunJatim.com.

Dikutip dari TribunKaltim.co ( TribunJatim.com Network ), polisi menyebut akan ada kemungkinan artis Gisella Anastasia kembali dipanggil untuk mengikuti pemeriksaan.
Gisella Anastasia memenuhi pemanggilan dirinya yang dijadwalkan pada Selasa (17/11/2020) lalu.
Begitu juga, polisi saat ini mengaku memiliki cara untuk mengungkap siapa pemeran pria dan wanita di video asusila mirip Gisel, tersebut.
Setelah pemeriksaan terhadap penyanyi Gisella Anastasia alias Gisel, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus memastikan mantan suami Gading Marten itu bisa dipanggil lagi.
Seperti diketahui, Gisel telah memenuhi panggilan penyidik Subdit Crime Ditreskrimsus Polda Metro Jaya, sebagai saksi pada Selasa (17/11/2020).
Gisel menjadi saksi atas dua tersangka penyebaran video yang telah ditahan.
Kedua tersangka adalah pemilik akun Twitter yang menyebarkan video syur itu secara masif di media sosial yakni PP (26) dan MN (24).
"Kemarin kapasitasnya saudari GA diundang sebagai saksi, saksi terhadap dua tersangka yang sudah kita lakukan penahanan," kata Yusri Yunus dikutip dari YouTube Intens Investigasi, Rabu (18/11/2020), via TribunKaltim.co
"Pertama adalah saudara PP dan saudara MN, dia itu yang masif yang melakukan penyebaran."
