Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Berita Persik Kediri

NEWS VIDEO - Jeda Liga, Pemain Persik Dany Saputra Dirikan Akademi Putra Satria Muda, Ini Targetnya

Pemain Persik Dany Saputra memilih mengembangkan akademi sepak bola muda di Kediri di tengah jeda kompetisi Liga 1 2020.

Penulis: Farid Mukarrom | Editor: Taufiqur Rohman
TRIBUNJATIM.COM/FARID MUKARROM
Dany Saputra Pemain Persik Kediri saat melatih akademi sepakbola junior di Lapangan Mrican Kecamatan Mojoroto kota Kediri Selasa (24/11/2020) 

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Farid Mukarrom

TRIBUNJATIM.COM, KEDIRIPemain Persik Dany Saputra memilih mengembangkan akademi sepak bola muda di Kediri di tengah jeda kompetisi Liga 1 2020.

Pemain kelahiran 1991 Kota Kediri ini memang sejak awal ingin mengembangkan sepak bola di Kediri dengan mencari bibit unggul potensial.

Bapak satu anak ini juga sudah ikuti lisensi kepelatihan yang diselenggarakan PSSI pada awal November 2020 lalu.

Hasil kursus pelatihan Dany Saputra ini kemudian ia gunakan untuk bekal melatih Akademi Putra Satria Muda Kediri.

Kepada Tribun Jatim, Dany mengatakan bahwa dirinya baru meresmikan Akademi Putra Satria Muda Kediri pada Selasa (24/11/2020).

“Untuk usia paling senior yang saya bina ini berkisar tahun lahir 2002 atau usia 18 tahun,” katanya saat ditemui di Lapangan Mrican Mojoroto Kediri.

Menurut Dany untuk jumlah peserta yang bergabung dari Akademinya ini total ada 30 anak dari berbagai daerah di Kediri.

Baca juga: Gelaran Liga 1 2020 Belum Jelas, Kapten Persik Kediri Faris Aditama Memilih Beternak Lovebird

Baca juga: Persik Kediri Nilai SK Terbaru PSSI Belum Solutif: Harapkan Federasi Lebih Perhatikan Nasib Klub

“Ada yang dari Kota Kediri tapi juga ada yang dari luar seperti Kabupaten Kediri. Antusias mereka juga sangat tinggi untuk gabung di akademi sepak bola ini,” imbuhnya.

Selain itu menurut Bek sayap kiri Persik ini di Kediri sangat banyak pemain muda yang berbakat namun tak mampu terekspos dengan baik.

Oleh sebab itu tujuannya mendirikan akademi ini untuk melahirkan bakat pemain muda asli Kediri Jawa Timur.

“Sebenarnya bagus ya banyak pemain yang punya banyak bakat, tetapi kalau kita tak terjun langsung sendiri di lapangan kita tak tahu bakat yang terpendam di setiap daerah,” tuturnya.

Kemudian untuk program latihan di akademinya, Dany Saputra sudah menjadwalkan dalam satu minggu dilakukan 3 kali.

Baca juga: Cerita Pemain Persik Danny Saputra Tekuni Bisinis Laundry: Omzetnya Mencapai Belasan Juta Rupiah

Baca juga: Lakukan Tindakan Indisipliner Berat, Shin Tae-yong Coret Dua Pemain Timnas Indonesia U-19

“Kita rencanakan pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu pagi, harapanya kedepan kami dapat melahirkan pemain hebat di masa mendatang,” ujarnya.

Dany juga mengaku bahwa dirinya mendirikan program akademi sepakbola junior ini untuk mengisi jeda waktu kompetisi Liga 1 yang ditunda akibat pandemi Covid-19.

“Jadi kita sambil menunggu kelanjutan liga, maka saya mengisi waktu luang dengan kegiatan semacam ini,” ungkapnya.

Mantan Pemain Persija Jakarta ini juga tak sendirian dalam melatih Akademi Putra Satria Muda, ia didampingi 3 pelatih lain dan 10 orang pengurus dalam organisasi.

“Kalau untuk program pelatihan saya yang merancangnya semuanya berbekal dari kurus pelatih yang diselenggarakan PSSI kemarin,” pungkasnya.

Sumber: Tribun Jatim
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved