MPM Honda Sebut Ban Motor yang Cocok Dipakai Saat Musim Hujan Adalah Tipe Jenis Basah

Laporan Wartawan TribunJatim.com, Fikri Firmansyah

TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Memasuki musim hujan saat ini membuat jalanan menjadi licin.

Untuk itu perlu untuk melakukan pengecekan kendaraan, salah satunya dengan pengecekan ban motor.

Technical Development Area Head MPM Honda Jatim, Naim Muhdori mengatakan pemilihan ban saat musim hujan sangat berpengaruh terhadap keselamatan di jalan.

"Untuk itu, jangan pilih ban dari modelnya, namun pakailah ban yang cocok untuk kondisi jalan basah atau dapat digunakan untuk berkendara sehari-hari," ujar Naim, Minggu (6/12/20) di MPM Sedati.

Dalam memilih ban yang cocok saat musim hujan sendiri, dikatakan Naim, ketahui dari tipe ban motor.

Untuk tipe ban, disarankam Naim, memilih tipe ban yang jenis basah.

Baca juga: Tips Aman Berkendara Saat Musim Hujan Tiba Agar Tetap Selamat Ala MPM Honda

Baca juga: Pelanggar Protokol Kesehatan di Sidoarjo Menurun, Kapolresta Sumardji: Jangan Kendor Pakai Masker

Ban jenis basah sendiri, dikatakan Naim, memiliki ciri alur yang menjangkau hingga tepi ban.

Tujuan dari alur itu sendiri adalah untuk membuang air saat ban melewati jalanan yang basah.

Keunggulan ban basah sendiri memiliki daya cengkeraman cukup kuat ketika melalui jalanan penuh genangan air.

Bahkan, tipe ban jenis tersebut juga memiliki grip yang tinggi pada area kering.

Selain tipenya, kata Naim, saat memilih ban yang cocok dipakai musim hujan juga harus diperhatikan ukurannya.

Hal itu perlu dilakukan, lantaran pemilihan ukuran ban yang sesuai juga mempengaruhi kenyamanan saat berkendara.

Naim mengatakan, sejatinya semua ukuran ban sudah disesuaikan untuk kondisi desain serta peruntukan sepeda motor nya sendiri.

Ia mencontohkan, untuk standar ukuran ban motor type bebek seperti Honda Revo dan Honda Supra X 125, maka ukuran ban depan yang cocok adalah 70/90 dan 80/90 untuk ukuran yang belakang.

Sedangkan, type matic seperti Honda BeAT dan Honda Genio ukuran yang cocok untuk ban depan adalah 80/90 dan 90/90 ban belakang.

Sementara, untuk motor type matic big skuter seperti Honda PCX dan Honda ADV ukuran ban depan 100/90 dan ukuran ban belakang 120/70.

Baca juga: Antisipasi Ditingkatkan, Pemkot Surabaya Gencarkan Pengerukan Saluran Atasi Banjir di Musim Hujan

Baca juga: SZ Model Management Prediksi Tren Busana dan Riasan Pengantin Wanita 2021: Fresh Tanpa Menor

Memakai ban sesuai dengan ukuran Standart yang telah ditentukan pabrikan, diakui Naim sangat wajib dipatuhi bikers, agar kinerja sepeda motor bisa selalu optimal dari segi safety, kenyamanan dan konsumsi bahan bakarnya.

Ditanyai perihal bagaimana cara mengatahui bahwa ban sudah memang masuk masa waktunya diganti, Naim mengatakan, segera ganti ban jika sudah botak dan terasa licin, karena seperti itu menjadi pertanda telah melewati batas keausan ban karena sudah tidak bisa mencengkeram jalan dengan baik.

"Tanda keausan ban dapat diketahui dengan melihat bagian indikator yang terdapat di dinding ban," Kata Naim.

Naim menambahkan, perihal mengganti ban, khususnya bagi pengendara motor honda yang tidak memiliki waktu luang yang banyak untuk melakukan pergantian ban, kini tak perlu khawatir.

Karena Bengkel Ahass sendiri telah menyediakan layanan pit express dengan punya keunggulan mengganti ban hanya 15 menit.

"Dengan memanfaatkan layanan pit express, maka konsumen tidak perlu menunggu waktu lama untuk mengganti ban motornya, hal ini karena konsumen mendapatkan no urut tersendiri," tandasnya.

Editor: Pipin Tri Anjani