Akibat Banjir, Jalan Nasional di Sampang Ditutup, Pengendara dari Arah Surabaya Bisa Melintas
Bagi pengendara yang melintas dari arah Surabaya dan Bangkalan untuk menuju Pamekasan atau sebaliknya tidak usah khawatir dengan adanya banjir
Penulis: Hanggara Syahputra | Editor: Januar
lihat foto
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Hanggara Pratama
TRIBUNJATIM, SAMPANG - Bagi pengendara yang melintas dari arah Surabaya dan Bangkalan untuk menuju Pamekasan atau sebaliknya tidak usah khawatir dengan adanya banjir di Kabupaten Sampang, Madura.
Pasalnya, meskipun jalan raya nasional tepatnya di Jalan Trunojoyo Sampang tergenang banjir hingga tingginya sekitar satu meter akibat curah hujan tinggi, Satlantas Polres Sampang melakukan pengalihan arus lalu lintas.
Kasatlantas Polres Sampang, AKP Ayip Rizal mengatakan, akibat terjadinya banjir Jalan Raya Nasional di Jalan Trunojoyo tepatnya di area Monumen Sampang terpaksa ditutup total.
Baca juga: Arumi Bachsin Langsung Ajak Emil Dardak Jajan Makanan Murah Anak SD Pasca Nyoblos Pilkada 2020
Sebab, tinggi banjir di lokasi setempat cukup tinggi sekitar satu meter dan berakibat fatal bila kendaraan dipaksakan melintas.
"Jadi untuk jalan raya terdampak banjir di area Monumen Sampang hingga ke selatan dan lebih baik pengendara menghindari agar tidak terjadi mogok," ujarnya kepada TribunMadura.com.
Maka dari itu, pihaknya melakukan pengalihan arus yakni, untuk pengendara dari arah Timur (Pamekasan) dapat melintas dari Jalan Syamsul Arifin menuju ke arah Jalan Rajawali (RSUD dr Mohammad Zyn).
Kemudian menuju Terminal Trunojoyo Sampang dan belok kiri menuju ke Jalan Jamaluddin Kelurahan Gunung Sekar, Sampang.
Sedangkan bagi pengendara dari arah barat (Surabaya dan Bangkalan) dapat melintas ke Jalan Jamaluddin kemudian ke Jalan Syamsul Arifin.
"Sudah ada petugas Satlantas Polres Sampang yang berjaga di setiap jalurnya, sehingga pengendara akan diarahkan," terang AKP Ayip Rizal.
Dengan kondisi banjir seperti saat ini, mantan atlet voli Indonesia itu menghimbau bagi pengendara agar tidak memaksakan melintas di area genangan banjir.
"Hindari dulu titik terdampak banjir karena akan mengakibatkan mogok bagi kendaraan buang digunakan," pungkasnya.
