Menang Cabup Lamongan Yuhronur Temui Kedua Orang Tuanya, Ini Pesan Ortunya

TRIBUNJATIM.COM, LAMONGAN - Seusai pers conference dan menemui para relawan serta pendukungnya di Markas YesBro, Cabup Lamongan terpilih, Yuhronur Efendi langsung meluncur menemui kedua orang tuanya Desa Karanggeneng Kecamatan Karanggeneng, Kabupaten Lamongan, Jawa Timur.

Yuhronur bertemu ibunya, Zahronis dan bapaknya, Muhtarom. Yuhronur tanpa banyak bicara, jabat tangan dan mencium tangan ibunya yang sakit karena usia di kamar, Rabu (9/12/2020) malam.

Zahronis menyambutnya dengan tangisan bahagia dan bangga, lantaran Nunung (panggilan Yuhronur di kampungnya, red) berhasil menjadi orang nomor satu di Lamongan mengalahkan dua rivalnya, Suhandoyo - Astiti Suwarni dan Kartika Hidayati - Saim (Karsa).

"Ya Allah, Alhamdulillah cong, Alhamdulillah, " kata Zahronis sembari menangis bahagia.

Mereka bertiga, Muhtaron, Zahronis dan Yuhronur sama - sama menangis haru. Yuhronur merasa sudah mampu mempersembahkan keberhasilanya untuk kedua orang tuanya.

Baca juga: REAL COUNT KPU PILKADA GRESIK di pilkada2020.kpu.go.id, Sementara Gus Yani Ungguli Qosim, Cek Data

Baca juga: TERPOPULER BOLA: Hasil Barcelona Vs Juventus - Rekor Pertemuan Ronaldo Vs Messi di Liga Champions

Baca juga: Pulang Liburan dari Bali, Pelatih Carlos Oliveira Sempatkan Datang ke Latihan Arema FC Putri

Seusai Yuhronur jabat tangan dengan ibu bapaknya, disusul putranya Muhammad Aindra Imawan untuk jabat tangan pada sang kakek dan neneknya.

Yuhronur yang tetap mengenakan baju batik Singomengkoknya, juga disambut anggot keluarga yang lain yang ada di rumah itu.

"Ayo , ayo foto disek, " kata Yuhronur.

Dan berlanjut foto bersama. Yuhronur mengambil posisi di kanan ibunya dengan didampingi bapaknya Muhtarom.

Foto bareng itu diambil di dalam kamar, tempat Zahronis istirahat dan tidur. Sementara Yuhronur tetap mengembangkan senyumnya pada anggota keluarga Karanggeneng yang menemuinya.

Muhtarom membisikan pesan pada Yuhronur untuk menjadi pemimpin yang amanah.

"Sing amanah, " katanya singkat kepada TribunJatim.com.

Yuhronur menimpalinya.

"Inggih, Insya Allah," jawab Yuhronur.

Yuhronur kemudian memanfaatkan waktu sekitar 20 menit untuk ngombrol bertiga bersama ibu dan bapaknya. Sementara lainnya, ada di luar kamar.

Ada yang lebih mengharukan, Zahronis sejatinya sakit dan tidak bisa duduk, dengan pertolongan Allah, dan diluar dugaan anggota keluarga di Karanggeneng, Zahronis bisa bangkit duduk saat Yuhronur datang menemuinya. Yuhronur menymbut dengan adab kesopanan, ia membungkuk jabat tangan sembari mencium kedua tangan ibunya.

Pemandangan serupa juga dilakukan Yuhronur pada bapaknya Muhtarom. Malam ini juga Yuhronur pamit untuk kembali ke Lamongan. Yuhronur merasa masih banyak orang yang bertamu di rumahnya yang harus ia temui. (Hanif Manshuri/Tribunjatim.com)