Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Virus Corona

SEDIH Pria Gagal Nikah karena Tunangan Meninggal, Positif Covid-19 Jelang 'Ijab', Curhat Mertua Pilu

Seorang calon pengantin wanita meninggal dunia 5 hari setelah tanggal di mana dia dan pasangannya seharusnya menikah.

Penulis: Ani Susanti | Editor: Sudarma Adi
Freepik
ILUSTRASI Pengantin wanita - Kisah pilu wanita meninggal karena virus Corona. Simak curhat tunangannya. 

TRIBUNJATIM.COM - Pandemi Covid-19 atau virus Corona masih mengancam nyawa.

Baru-baru ini, seorang pria gagal nikah karena tunangan meninggal dunia.

Ya, calon pengantin wanita wafat karena Corona.

Peristiwa ini terjadi di Texas, Amerika Serikat ( AS ).

Ilustrasi
Ilustrasi (Pixabay)

Seorang calon pengantin wanita meninggal dunia 5 hari setelah tanggal di mana dia dan pasangannya seharusnya menikah.

Melansir New York Post, calon pengantin wanita, Stephanie Lynn Smith (29) berencana menikahi tunangannya, Jamie Bassett pada 13 November lalu.

Namun, beberapa hari sebelum pernikahan mereka, Stephanie merasa dia sakit.

Melansir dari Kompas.com ( grup TribunJatim.com ), wanita itu mengira dia menderita herpes seperti yang dia alami sebelumnya.

Calon mempelai wanita di Texas, AS bernama Stephanie Smith meninggal karena Covid-19, 5 hari setelah rencana tanggal pernikahannya. Stephanie Smith menjalani masa-masa kritisnya di rumah sakit pada tanggal di mana dia merencanakan pernikahannya, 13 November.
Calon mempelai wanita di Texas, AS bernama Stephanie Smith meninggal karena Covid-19, 5 hari setelah rencana tanggal pernikahannya. Stephanie Smith menjalani masa-masa kritisnya di rumah sakit pada tanggal di mana dia merencanakan pernikahannya, 13 November. (Screengrab Facebook)

Menurut sang ibu, Oralia Smith, putrinya itu cukup stres mempersiapkan pernikahan.

Stephanie pun pergi ke dokter oleh karenanya, dan dokter memberikan pengobatan untuk itu.

Kondisi Stephanie terus memburuk dan tunangannya membawa Stephanie ke rumah sakit di mana dia didiagnosis Covid-19 dan pneumonia.

Tak lama wanita itu pulang ke rumah, keesokan harinya dia harus kembali ke rumah sakit karena kadar oksigennya turun drastis.

“Kami menciumnya dan mengatakan kepadanya bahwa kami akan menemuinya dan bahwa dia akan baik-baik saja,” kata ibunya.

Baca juga: Tragedi Ayah Mertua Tewas Kelelahan, 7 Kali Menantu Maksa Dilayani, Skandal Seks Buat Suami Terpukul

Stephanie pun melewati tanggal pernikahannya di rumah sakit dalam perjuangan melawan virus.

Sampai pada 18 November, di mana keluarga dan calon suami Stephanie mendapat telepon dari rumah sakit dan mengabarkan mereka untuk segera datang.

Sumber: Kompas.com
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved