Pilkada Jawa Timur
10 Petahana di Jawa Timur Berpotensi Kalah di Pilkada Serentak 2020, Hanya Lima yang Menang
10 petahana di Jawa Timur berpotensi kalah di Pilkada Serentak 2020, hanya lima yang menang, siapa mereka?
Penulis: Bobby Constantine Koloway | Editor: Dwi Prastika
Ketiga, meningkatnya jumlah pemilih milenial yang dianggap berbanding lurus dengan meningkatnya pemilih rasional.
Baca juga: Didukung Koalisi Gemuk, Didik Sebut Semua Partai Bekerja untuk Kemenangan SanDi di Pilkada Malang
"Pemilih muda memilih kepala daerah yang bisa merepresentasikan mereka," kata Mochtar.
"Representasi ini bisa dari banyak hal. Bisa usia, karakter, atau program yang disiapkan," katanya.
Lebih lanjut, Mochtar menilai fenomena ini selaiknya menjadi pertimbangan petahana apabila ingin mencalonkan kembali.
"Dengan semakin banyaknya pemilih milenial dan semakin derasnya arus informasi, maka sudah seharusnya program selama menjadi kepala daerah juga harus optimal," terangnya.
Baca juga: Eri Cahyadi-Armuji Menang di Pilkada Surabaya 2020 Versi Hitung Cepat, Kader PDIP Gelar Cukur Massal
Berikut Para Petahana yang Mencalonkan Diri Kembali dan Hasil Sementara Berdasarkan Hitung Sementara KPU, Selasa (15/12/2020):
Petahana yang Menang:
1. Trenggalek: Mochamad Nur Arifin/Bupati
2. Malang: Sanusi/Bupati
3. Kota Blitar: Santoso/Wali Kota

4. Ngawi: Ony Anwar/Wakil Bupati maju sebagai Calon Bupati
5. Sumenep: Achmad Fauzi/Wakil Bupati maju sebagai Calon Bupati
Petahana yang Kalah
1. Blitar: Rijanto-Marhaenis/Bupati/Wakil Bupati kembali maju berpasangan
2. Ponorogo: Ipong Muchlissoni/Bupati