Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

MotoGP

Sindiran Kepala Kru Franco Morbidelli Bagi Pembalap Yamaha: Jangan Hanya Salahkan Motor

Kepala kru Franco Morbidelli, Ramon Forcada, tidak sepenuhnya setuju jika motor YZR-M1 dijadikan kambing hitam atas performa Yamaha di MotoGP.

Editor: Taufiqur Rohman
TWITTER.COM/SEPANGRACING
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Franco Morbidelli, bersama kepala krunya, Ramon Forcada. 

TRIBUNJATIM.COM - Kepala kru Franco Morbidelli, Ramon Forcada, tidak sepenuhnya setuju jika motor YZR-M1 dijadikan kambing hitam atas performa Yamaha di MotoGP.

Yamaha mengalami pasang-surut performa pada MotoGP 2020.

Namun, Yamaha boleh berbangga karena mereka menjadi pabrikan yang paling sering finis terdepan pada MotoGP 2020 dengan catatan tujuh kemenangan.

Baca juga: Joan Mir Optimis Bisa Kalahkan Marc Marquez pada MotoGP 2021 dengan Cara Ini

Kendati begitu, Yamaha lebih kerap dilanda masalah ketika kondisi sirkuit tidak mendukung mereka.

Tidak cuma sekali pembalap mereka finis di luar posisi 10 besar.

Pembalap Monster Energy Yamaha, Maverick Vinales, menyebut Yamaha telah membuat kesalahan dalam arah pengembangan motor sejak 2017.

Rekan setimnya, Valentino Rossi, merasa motor Yamaha M1 tidak mengalami kemajuan berarti dan mengeluh sarannya kurang didengarkan.

Sementara Fabio Quartararo (Petronas Yamaha SRT) yang ikut kebagian motor pabrikan dibuat frustrasi hingga ingin memakai kembali motor M1 tahun lalu.

Hanya Franco Morbidelli (Petronas Yamaha SRT) yang terlihat adem ayem di tengah masalah yang dihadapi pabrikan berlogo garpu tala.

Baca juga: Janji Bomber Persik Kediri usai Dapatkan Panggilan Timnas Indonesia

Performa Franco Morbidelli memang paling mendingan dibandingkan tiga pembalap Yamaha lain pada MotoGP 2020.

Morbidelli cuma dua kali finis di luar posisi 10 besar. Performanya semakin membaik menjelang akhir musim dengan 3 hasil podium dari 4 balapan.

Konsistensi serta raihan tiga kemenangan membawa pembalap blasteran Italia-Brasil itu naik ke peringkat dua pada klasemen akhir.

Hanya saja, fakta bahwa dirinya menggunakan motor yang paling beda di Yamaha membuat pencapaian Morbidelli pada musim lalu agak dipandang sebelah mata.

Morbidelli masih menggunakan motor M1 versi 2019 yang kerap dianggap lebih baik daripada motor teranyar Yamaha.

Baca juga: Manfaatkan Jeda Kompetisi, Pemain Persik Kediri Bayu Otto Krisna Fokus Kejar Gelar Sarjana

Pendapat soal pengaruh motor terhadap kesuksesan Morbidelli mendapat bantahan dari Ramon Forcada selaku kepala kru sang pembalap.

Sumber: BolaSport.com
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved