4 Pemuda Tewas Usai Konsumsi Minuman Keras Oplosan di Kepung Kabupaten Kediri, Simak Kronologinya
Akibat pesta minuman keras 4 pemuda tewas di Desa Benowo Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri
Penulis: Farid Mukarrom | Editor: Januar
TRIBUNJATIM.COM, KEDIRI- Akibat pesta minuman keras 4 pemuda tewas di Desa Benowo Kecamatan Kepung Kabupaten Kediri.
Empat pemuda yang tewas ini diduga sebelumnya mengkonsumsi minuman keras saat pergantian malam tahun baru.
Kapolsek Kepung Iptu Rony Roby mengatakan bahwa sebelumnya tidak ada laporan dari keluarga kepada pihaknya.
"Kami baru dapat informasi dari masyarakat pada hari Minggu kemarin. Kami langsung datang ke lokasi kebetulan disana kami sangat sulit mencari informasi karena warga juga tak banyak yang mau cerita," ungkapnya di Mapolsek Kepung Senin (4/1/2021).
Baca juga: Ekskavasi Situs Candi Pendem Direncanakan Berlanjut pada 2021
Akan tetapi menurut Iptu Rony bahwa diyakini kejadian pesta minuman keras ini adalah saat malam pergantian tahun baru Kamis (31/12/2020).
"Hingga akhirnya kita dapat informasi ada yang minum - minuman keras di area Pos Kampling Desa Besowo, Dusun Besowo Timur dekat rumahnya salah satu orang yang melakukan pesta di rumah itu dan akhirnya meninggal dunia juga," jelasnya.
Selain itu menurut informasi yang diterima Polsek Kepung bahwa pemuda dengan inisial D ini adalah yang membeli minum minuman keras oplosan.
"Total yang melakukan pesta itu ada sembilan orang, cuman yang pemuda inisial D ini bagian membeli dan sendirian," terang Iptu Rony.
Masih kata Iptu Rony bahwa kesembilan pemuda ini diduga melakukan pesta minuman keras 2 kali tepatnya pada Hari Jumat (1/1/2020).
"Setelah itu pada Sabtu (2/1/2020) siang ada satu pemuda inisial E meninggal, lanjut malamnya pemuda inisial D dan J yang dibawa ke rumah sakit tetapi meniggal dunia saat diperjalan. Kemudian pada hari Minggu sekitar jam 12 an ada satu orang lagi meninggal dunia setelah mendapat perawatan di rumah sakit RSKK," tutur Rony.
Sehingga jika ditotal jumlah keseluruhan ada 4 orang meninggal dunia dan 5 dirawat di rumah sakit.
"Saat ini yang dirawat di rumah sakit ada 2 orang yang sudah bisa diajak berbicara, sedangkan 3 masih dalam perawatan intensif," ujar Kapolres Kepung.
Sementara itu menurut Rony bahwa pihaknya menerima informasi bahwa kesembilan pemuda ini mendapat minuma keras tak jauh dari rumahnya atau masih di desanya.
"Pemilik warung berinisial K sempat kita interogasi di Polsek dan membenarkan bahwa malam tahun baru ia menjual tiga botol minuman keras. Kemudian minuman keras ini dikemas ke dalam botol aqua 1,5 liter an dan dijual ke pemuda inisial D," katanya.
Menurut keterangan pemilik warung penjual miras ini pemuda inisial D ini kembali membeli minuman pada esok hari Jumat siang.
"Ia beli 1 botol lagi dan diminum bersama kesembilan pemuda itu lagi," imbuh Iptu Rony.
Iptu Rony menegaskan bahwa pihaknya tetap akan melakukan proses penyelidikan meskipun pihak keluarga tidak ada yang membuat laporan kepada kami.
"Kami lakukan proses penyelidikan untuk membuat orang suatu bentuk tindak pidana," pungkas Iptu Rony Roby Kapolsek Kepung.