Berita Persebaya Surabaya
Cara Unik Bek Senior Persebaya Zoubairou Garba Jaga Kondisi Selama Libur Kompetisi
Bek senior Persebaya Surabaya, Zoubairou Garba memiliki cara tak biasa menjaga kondisi di tengah penundaan kompetisi seperti saat ini
Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rohman
Laporan Wartawan TribunJatim.com, Khairul Amin
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Bek senior Persebaya Surabaya, Zoubairou Garba memiliki cara tak biasa menjaga kondisi di tengah penundaan kompetisi seperti saat ini.
Saat beberapa pemain banyak berlatih dengan sekolah sepak bola atau tim sepak bola di area tempat tinggalnya.
Zoubairou memiliki cara lain. Ia lebih suka mencari keringat bersama atlet olahraga atletik.
Baca juga: Isi Kekosongan Kompetisi, Gelandang Persebaya M Hidayat Berlatih Bersama Teman di Kampung Halamannya
Baca juga: Sisihkan MU dan Juve, Persebaya Duduki Peringkat Ketiga Dunia dalam Interaksi Terbanyak di Instagram
Tidak hanya berbeda dari jenis olahraga, secara usia, ia menjadi yang paling senior dibandingkan atlet yang ikut berlatih bersama.
Saat ini ia pulang ke kediamannya di Sukabumi.
Di sana, pemain naturalisasi itu lebih banyak menghabiskan waktu bersama keluarga dan berlatih mandiri.
"Memang saya suka latihan bersama anak anak atletik buat bisa jaga fisik saya," tutur Zoubairou seperti dikutip dari laman resmi Persebaya, Kamis (7/1/2021).
"Meskipun harus saya akui latihan mereka lebih keras. Tapi saya tanamkan saya harus bisa. Sambil menunggu liga bergulir kembali karena kita harus tetap positif dan optimis dalam hidup kita," tambahnya.
Baca juga: Ingin Bertahan di Persela, Eky Taufik Bertekad Bawa Laskar Joko Tingkir Lebih Berprestasi
Baca juga: Bicara Mengenai Lanjutan Kompetisi, Ketum PSSI: Semua Bergantung pada Pihak Kepolisian
Tidak hanya berlatih bersama, ia katakan, tak jarang memberi motivasi agar generasi muda itu bisa lebih semangat menggapai cita-cita.
"Selain itu saya suka jadi motivator untuk mereka, anak-anak atletik dan anak-anak SSB," paparnya.
Ia juga menyebut bahwa situasi seperti saat ini sebaliknya dijadikan pelecut dirinya untuk konsisten terus berlatih menjaga kondisi.
Meski tidak lagi muda, ia terus menguji batas fisiknya dengan cara berlatih bersama atlet muda.
Semangat muda itulah yang sedang dicari oleh mantan pemain PS Tira-Persikabo tersebut.
Ia ingin mempertahankan energi positif di tengah ketidakpastian kelanjutan kompetisi.
Soal kebugaran fisik di usianya yang sudah menyentuh angka 35 tahun.
Selain rutin menjaga kondisi ia juga mengontrol makanan yang masuk ke dalam tubuhnya.
Zoubairou juga mengatur pola istirahat. Begadang adalah sesuatu yang paling dihindari.
Baca juga: Jadwal Siaran Langsung Thailand Open 2021, Live di TVRI
Baca juga: Hasil AC Milan Vs Juventus, Si Nyonya Tua Patahkan Rekor Tak Terkalahkan Rossoneri
"Saya terbiasa untuk jaga pola makan saya. Tidak minum alkohol dan gak merokok. Yang tidak kalah penting adalah istirahat yang cukup dan tidak begadang," paparnya.
Pemain kelahiran Kamerun tersebut juga tidak mengendurkan intensitas latihan meski sedang tidak dalam persiapan pertandingan.
Ia berlatih sebanyak empat hingga lima kali dalam sepekan dengan durasi 60 menit, meski kompetisi belum ada kejelasan.
"Setiap Minggu saya latihan lima hari dan minimal satu jam setiap hari. Sambil lawan dengan musuh kita pertama, yaitu rasa malas," pungkasnya.