4 Amalan Sunnah di Hari Jumat Menurut Syekh Ali Jaber, Sedekah saat Subuh hingga Perbanyak Sholawat
Berikut 4 amalan sunnah di hari Jumat yang bisa dilakukan oleh umat muslim yang dijelaskan oleh Syekh Ali Jaber.
TRIBUNJATIM.COM - Berikut 4 amalan sunnah di hari Jumat yang bisa dilakukan oleh umat muslim.
Banyak keutamaan yang bisa didapat jika kita menunaikan amalan sunah.
Selain memotong kuku dan membaca Surat Al Khafi, masih ada amalan lain yang jarang diketahui.
Baca juga: Syekh Ali Jaber Disebut Ulama yang Teduh, SBY Kenang Kebaikan Sahabat, Dengar Ceramahnya, Sejuk
Meski pada dasarnya, semua hari merupakan hari yang baik, namun kebanyakan peristiwa besar dalam Islam terjadi pada hari Jumat.
Itulah sebabnya, Nabi Muhammad SAW sangat memuliakan hari Jumat.
Dikutip dari tayangan YouTube Syekh Ali Jaber yang diunggah pada 24 Januari 2020, setidaknya ada 4 amalan penting di hari Jumat.
Baca juga: Takdir Berkata Lain, Detik-detik Syekh Ali Jaber Meninggal, Kritis-Pakai Ventilator, sempat Stabil

Berikut ini empat amalan penting di hari Jumat yang dijelaskan oleh Syekh Ali Jaber.
1. Bersholawat
Yang pertama adalah bersholawat kepada Nabi Muhammad SAW.
"Perbanyak aktsiruu alayya minash sholaati yaumal jumu'ah."
"Perbanyaklah bersholawat kepadaku, di hari Jum'at," ujar Syekh Ali Jaber.
Syekh Ali Jaber menambahkan, jika kita boleh meninggalkan dzikir dan memperbanyak sholawat.
"Jadi saya mohon, sepanjang hari di dalam perjalanan, dimanapun kita berada, bersholawatlah kepada Nabi Muhammad SAW."
"Pakai sayyiduna, tidak pakai sayyiduna boleh, mau panjang (lafadznya) atau pendek boleh," jelas Syekh Ali Jaber.
Baca juga: Nasib Akbar, dari Pemulung Jadi Anak Angkat Syekh Ali Jaber, Fotonya Ngaji Gugah Hati, Hidup Berubah
2. Membaca Surat Al Khafi
Selanjutnya adalah membaca surat Al Kahfi.
Surat Al Kahfi adalah surat ke-18 dalam Al Quran yang terdiri dari 110 ayat.
Adapun surat Al Kahfi dibaca untuk memohon pertolongan kepada Allah SWT.
Syekh Ali Jaber menjelaskan, jika kita merasa kesulitan membacanya sekaligus, maka boleh dibagi-bagi.
"Misalnya setelah subuh baca 1 halaman, sebelum dzuhur baca lagi 2 halaman, sisanya dibaca ketika selesai salat asar," ujar Syekh Ali Jaber.
Jadi kita tidak harus membacanya sekaligus.
Bahkan jika kita belum bisa membaca Al Quran, disarankan untuk menyimak murottal surat Al Kahfi.
"Kalau belum bisa membaca (Al Quran), boleh menyimak atau lewat HP murottal surat Al Khafi."
"Orang yang menyimak Al Quran sama pahalanya dengan yang membaca Al Quran." tutur Syekh Ali Jaber.
Al quri'u wal musrami'u ajruhu maa sawaa.
Baca juga: Nasihat Terakhir Syekh Ali Jaber Ingatkan Azab, Jelang Tahun Baru 2021, Jangan Sampai Nabi Kecewa
3. Berdoa
Ada satu jam di hari Jumat, barang siapa yang berdoa di satu jam itu doanya tidak akan ditolak.
Rasulullah bersabda di hadits yang shahih,"saa'atun aakhiru saa'atin min nahaari jumu'ati laa yuwaafiquha 'abdun muslimun illastujibalah."
Artinya: "Ada satu jam dalam hari jumat itu barang siapa yang dapat berdoa di satu jam itu akan diijabah doanya, tidak ditolak doanya oleh Allah SWT."
Namun ada perbedaan permahaman soal satu jam itu di antara para ulama.
Dari kumpulan riwayat hadits, satu jam yang dimaksud adalah satu jam terakhr di sore hari.
"Kira-kira satu jam sebelum magrib kita bisa mendapatkan doa mustajab," tutur Syekh Ali Jaber.
Baca juga: Kumpulan Kata Mutiara Syekh Ali Jaber yang Menyejukkan Hati, Menginspirasi dan Buat Refleksi Diri
4. Sedekah saat Subuh
Yang terakhir adalah bersedekah di saat subuh.
Mengapa bersedekah di saat subuh?
"Apalagi kita sama-sama menyelesaikan salat berjamaah."
"Jika kita perhatikan, banyak ayat dalam Al Quran , Allah SWT mengingatkan antara infaq sedekah dengan salat."
"Contohnya pada Al Baqarah ayat 3, Al Maidah ayat 55, Fathir ayat 29," kata Syekh Ali Jaber.
Beliau menekankan kembali banyak ayat Allah yang mengingatkan infaq dan sedekah dengan salat.
Menurut Syekh Ali, hal itu adalah cara Allah SWT memurahkan rizki seseorang.
"Apalagi di subuh hari. Mengapa subuh? Karena saat subuh ada dua malaikat yang berdoa," tutur Syekh Ali.
Dua malaikat berdoa pada Allah, yang satu malaikat yang mendoakan orang baik.
Yang satu mendoakan baik bagi orang yang berinfaq di pagi hari.
Sementara yang kedua malaikat mendoakan untuk orang-orang kikir, yang pelit dan tidak mau bersedekah di subuh hari.
"Jika kita tidak mampu, itu namanya udzur."
"Tapi kalau kita mampu tapi tidak membiasakan sedekah di subuh hari, jangan sampai malaikat mendoakan yang buruk," jelas Syekh Ali Jaber.
Artikel ini telah tayang sebelumnya di Tribunnews dengan judul Amalan Sunah di Hari Jumat & Penjelasannya oleh Syekh Ali Jaber: Membaca Surat Al Khafi, Bersholawat