Masa PPKM di Kota Malang Bakal Diperpanjang, Wali Kota Sutiaji Perkuatkan Kampung Tangguh

Reporter: Rifky Edgar I Editor: Pipin Tri Anjani

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Wali Kota Malang, Sutiaji mulai melakukan persiapan mendengar kabar bahwa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) bakal diperpanjang.

Persiapan yang akan dilakukan ialah melakukan penguatan di tingkat bawah seperti menguatkan kembali Kampung Tangguh Semeru.

"Bagaimana penguatan di tingkat paling bawah harus dikuatkan. Karena Covid-19 ini semakin mengganas dan harus ada pemahaman secara terus-menerus," ucapnya, Jumat (22/1).

Untuk itu, Sutiaji berencana memberikan edukasi kepada lurah, RT/RW di masing-masing wilayah berkaitan dengan Covid-19 dan PPKM.

Baca juga: Terjawab Isu Stefan William-Celine Evangelista Cerai, Istri Minta Doa ke Publik, Kondisi Asli Dikuak

Pihaknya juga memerintahkan lurah untuk melakukan keliling memonitoring dan memberikan edukasi kepada masyarakat melalui tokoh masyarakat seminggu tiga kali.

Edukasi tersebut berkaitan dengan penerapan protokol kesehatan, yang saat ini kata dia sudah tidak lagi 3M, melainkan 5M, yakni menjaga cara mencuci tangan memakai masker menghindari kerumunan dan mengurangi mobilitas

"Itu yang terus akan kita edukasi dan mobilitas masyarakat itu semakin hari harus semakin terkontrol," ucapnya.

Dia menambahkan, bahwa kedisiplinan protokol kesehatan itu adalah menjadi kunci dalam memutus mata rantai Covid-19.

Sembari menunggu vaksinasi Covid-19 yang saat ini sedang digodok oleh pemerintah.

"Efektivitas vaksin Covid-19 itu bagaimana, segera saja digerakkan supaya masyarakat kita tidak menunggu-nunggu dengan vaksin. Dan itulah permintaan kami," tandasnya.

Baca juga: Angka Positif Covid-19 di Bangkalan Tambah 190 Kasus Selama 9 Hari, 3 Kecamatan Kembali Zona Merah

Baca juga: Ahmadulillah Rohimah Lega Anak-anak Ikhlas ia Ceraikan Kiwil, 1 Permintaan Khusus, soal Poligami?