Virus Corona
Jadwal Sehat, Pemain dan Crew 'Buku Harian Seorang Istri' Tak Khawatir Syuting di Tengah Pandemi
Seluruh pemain dan crew sinetron berjudul Buku Harian Seorang Istri tak khawatir syuting saat pandemi Covid-19. Terapkan protokol kesehatan ketat.
Penulis: Akira Tandika | Editor: Hefty Suud
Reporter: Akira Tandika | Editor: Heftys Suud
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Menjalani rutinitas di tengah pandemi virus Corona ( Covid-19 ), agaknya membuat sebagian orang merasa khawatir dan tak aman.
Namun hal itu agaknya tidak dirasakan oleh seluruh pemain dan crew sinetron berjudul Buku Harian Seorang Istri.
Lantaran, meski menjalani syuting di tengah pandemi, mereka tetap menjalankan protokol kesehatan yang cukup ketat.
• Istri Kiwil Cuma Tersisa 1, Sosok Wanita Paling Tahan, Awal Bohong Tak Menikah, Meggy: Ngelawak
• Petani Tuban 2 Hari Hilang di Sungai Bengawan, Diperkirakan Korban Tertimbun Longsor Sebelum Hanyut
"Jujur kami di sini nggak merasa khawatir sama sekali, karena tiap minggu sekali, seluruh pemain dan crew rutin melakukan swab PCR atau antigen," terang Hana Saraswati.
Selain itu, seluruh pemain dan crew juga disupply vitamin booster tiap harinya. Sebagai langkah untuk meningkatkan imun karena jadwal syuting yang cukup padat.
Antonio Blanco Jr menambahkan, lokasi syuting Buku Harian Seorang Istri tidak bisa dimasuki oleh sembarang orang.
Karena tiap orang yang masuk, akan dimintai keterangan Swab PCR atau swab antigen.
"Jadi memang ketat banget sih. Even buat pemeran harian pun diberlakukan hal yang sama seperti pemain tetap," imbuhnya.
• VIRAL TERPOPULER: Tawa Puas Michaela Mesra Lagi bareng JAK - Pilu Siswi SMA Dipaksa Layani Ayah Tiri
• Curah Hujan Tinggi Potensi Sebabkan Tanah Longsor di Malang Barat, Begini Solusi Dinas PU SDA
Beberapa peraturan lain yang harus diikuti pemain yakni tetap memakai masker saat tidak sedang take scene dan memakai hand sanitizer.
Hana menambahkan, secara pribadi para pemain juga harus bisa menjaga kesehatan seperti makan teratur, tidur cukup, perbanyak minum air putih, serta menyempatkan olahraga.
"Karena sebetulnya jadwal syuting kami juga tergolong sehat. Mulai pukul 09.00 dan berakhir pukul 24.00. Itu pun sudah paling molor. Kalau misal ada secene yang nggak bisa selesai hati itu, pasti dilanjut besok," paparnya.
Sehingga, lanjut Hana, dengan jadwal syuting yang sehat, protokol kesehatan ketat, serta ditambah dengan pandai menjaga kesehatan diri, diharapkan tidak akan terserang virus maupun penyakit.