Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Amalan Harian

Berapa Hari Sebaiknya Puasa Rajab 1442 Hijriyah? Ini Penjelasan Menurut Almarhum KH Maimun Zubair

Berapa lama puasa Rajab 1442 Hijriah dan bagaimana tata cara puasa Rajab? simak penjelasannya.

Nahimunkar.org
Pahala puasa Rajab 

Editor: Arie Noer Rachmawati

TRIBUNJATIM.COM - Berapa lama atau jumlah puasa Rajab 1442 Hijriah dan bagaimana tata cara puasa Rajab? simak penjelasannya.

Dalam kalender Islam 1 Rajab 1442 H jatuh pada 13 Februari 2021.

Itu artinya boleh melaksanakan puasa Rajab mulai tanggal tersebut.

AMALAN Dianjurkan di Bulan Rajab, Puasa 10 Hari di Awal Bulan, Berdoa Hingga Baca Sayyidul Istighfar

Adapun puasa Rajab yang dimaksud adalah puasa di Bulan Rajab.

Puasa yang dikerjakan bisa bermacam, Puasa Qadha Ramadhan atau Puasa Senin Kamis serta Puasa Ayyamul Bidh.

Bulan Rajab adalah bulan ketujuh dalam penanggalan Hijriyah.

Bulan Rajab merupakan satu dari bulan yang dimuliakan dalam Islam.

Sehingga dianjurkan memperbanyak amalan ibadah di bulan tersebut.

Ini mengingat puasa Rajab hukumnya sunnah.

Doa Bulan Rajab dengan Tulisan Arab Latin dan Arti, Lengkap Jadwal hingga Tata Cara Puasa Rajab

Amalan di Bulan Rajab
Amalan di Bulan Rajab (destinationksa.com)

Doa Memasuki Bulan Rajab dan Amalan Sunnah yang Dianjurkan, Puasa hingga Perbanyak Istighfar 

Pengertian hukum sunnah adalah apabila dikerjakan mendapatkan pahala, apabila tidak dikerjakan tidaklah dosa.

Sebagian besar umat Islam menjalankan ibadah sunnah untuk menyampurnakan ibadah kepada Allah SWT.

Terkait jumlah puasa Rajab, menurut sebagian ulama beragam:

Menurut Riwayat al-Thabarani dari Sa'id bin Rasyid:

“Barangsiapa berpuasa sehari di bulan Rajab, maka ia laksana berpuasa setahun, bila puasa 7 hari maka ditutuplah untuknya pintu-pintu neraka jahanam, bila puasa 8 hari dibukakan untuknya 8 pintu surga, bila puasa 10 hari, Allah akan mengabulkan semua permintaannya....."

Puasa Rajab 2021 Jatuh pada Tanggal Berapa? Lengkap Bacaan Niat dan Tata Cara Puasa Rajab

Menurut Ibnu Abbas ra. berkata :

"Puasa di awal bulan Rajab dapat menghapus dosa (kafarat) selama 3 tahun, dihari kedua menjadi kafarat selama 2 tahun, dihari ketiga menjadi kafarat selama 1 tahun, kemudian di setiap hari sesudah itu menjadi kafarat selama 1 bulan". (HR. Abu Muhammad Al-Khalali, Dimuat dalm kitab Jami'Ush-Shaghir)

Sedangkan menurut almarhum Kiai Maimoen Zubair:

Menurut Kiai Maimoen Zubair, puasa Rajab bagus dilakukan pada tanggal 1 hingga tanggal 10 Rajab.

"Dalam bulan Rajab hendaknya kita melaksanakan puasa Rajab. Puasa Rajab itu bagusnya dilakukan mulai tanggal satu hingga tanggal 10," jelas almarhum Kiai Maimoen Zubair.

"Jika tidak kuat, puasalah hanya tanggal 10. Jika kuatnya dua hari, puasa tanggal 1 dan 10. Ini bagus. Bulan Rajab kita puasai," tambahnya.

3 Hari dan Tanggal yang Dianjurkan Puasa Rajab Karena Keutamaannya, Dilengkapi Niat & Doa Buka Puasa

Hubungan Puasa Rajab dan Kelahiran Nabi Muhammad

Anjuran puasa Rajab ternyata ada kaitannya dengan kelahiran Nabi Muhammad.

Almarhum Kiai Maimoen Zubair dalam ceramahnya menyampaikan anjuran waktu tersebut karena proses hadirnya Nabi Muhammad sebagai utusan Allah.

"Sebab apa? Sebab pada tanggal 10 Rajab Sayyidah Aminah berkumpul dengan Sayyidina Abdullah. Kalian sudah paham "berkumpul" belum? (Tanya kepada hadirin yang datang)"

"Malam Jumat tanggal 10 Rajab, Sayyidah Aminah dan Sayyidina Abdullah berkumpul. Tahu kumpulnya pengantin? Tahu? (Tanya KH Maimoen lagi). Kumpul pada malam Jumat tanggal 10 Rajab maka turunlah sukma Sayyidina Abdullah kepada Sayyidah Aminah bersama dengan turunnya nur (Cahaya) Kanjeng Nabi Muhammad. Maka dari itu, sebisa mungkin puasalah pada tanggal 10 Rajab," jelas almarhum Kiai Maimoen.

Kebiasaan berpuasa di Bulan Rajab juga dilakukan pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang, Rembang tersebut.

"Saya itu puasa Rajab pada tanggal 10 saja. Terkadang tanggal 1 dan 10," kata Kiai Maimoen mengakui kebiasannya menjalankan puasa Rajab.

"Saya itu jadi Kiai tapi wasiat ayah saya: 'Jadilah kiayi yang senang enak dunianya juga enak akhiratnya'. Kiai itu bermacam macam. Ada kiai yang tidak memikirkan dunianya. Yang dipikirkan hanya akhirat. Sampai-sampai dia puasa Dawud. Puasa Dawud itu sehari puasa sehati tidak. Melarat apa tidak? Saya sudah tidak kuat dan tidak mau, sebab abah saya pernah berkata: 'Jika bisa, kamu harus enak dunia juga enak akhiratnya'." Tutur almarhum Kiai Maimoen Zubair.

Hubungan Bulan Rajab dan kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Hubungan Bulan Rajab dan kelahiran Nabi Muhammad SAW. (Freepik)

Bacaan niat puasa Rajab

Adapun niat puasa Rajab adalah sebagai berikut:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ فِى شَهْرِ رَجَبِ سُنَّةً ِللهِ تَعَالَى

Nawaitu sauma ghodin fi syahri rojabi sunatan lillahi ta'alaa

Artinya : Saya niat puasa esok hari di bulan rajab sunnah karena Allah Ta'ala.

Artikel ini telah tayang di banjarmasinpost.co.id dengan judul HUKUM Puasa Rajab Menurut Riwayat al-Thabarani, Rajab 1442 Hijriyah Dimulai 13 Februari 2021

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved