Meski Sudah Ikut Berlatih, Sheva Imut Sebut Belum Teken Kontrak dengan Arema FC Women

Reporter: Dya Ayu | Editor: Taufiqur Rochman

TRIBUNJATIM.COM, MALANG - Sheva Imut Furyzcha kini sudah berada di Malang untuk mengikuti latihan tim Arema FC Women.

Meski ada beberapa wajah baru di Arema Women musim ini, Sheva mengaku senang bisa kembali bertemu dengan rekan setimnya seperti saat Liga 1 Putri 2019 lalu.

Baca juga: Madura United Lanjutkan TC ke Pati, RD Sebut Pemain Asing Akan Komplet

Baca juga: Masih Ingat Robinho The Next Pele? Nasibnya Berakhir Tragis Dibui 9 Tahun Akibat Kasus Pemerkosaan

Soal alasan akhirnya melabuhkan hatinya lagi ke Arema, Sheva mengaku ada alasan yang tak bisa ia katakan. Selain itu ia juga memilih menerima rayuan manajemen Arema FC, karena tak ingin terlalu lama berdiam diri di rumah.

"Happy banget bisa latihan bareng teman-teman. Kembali ke Arema biar waktu luangnya keisi dan gak hanya diam-diam saja di rumah. Selain itu juga ada lah alasan yang Sheva tidak bisa ceritakan," kata Sheva Imut pada TribunJatim.com, Rabu (10/3/2021).

Meski sudah berlatih bersama, Sheva Imut mengaku pihaknya belum tanda tangan kontrak dengan Arema FC Women.

Baca juga: Jadwal Liga Champions - Potensi Lionel Messi Susul Cristiano Ronaldo Tenggelam di Babak 16 Besar

Baca juga: Hasil Liga Champions, Main dengan 10 Pemain, Porto Sisihkan Juventus, Dragoes Lolos Perempat Final

"Belum, sejauh ini baru kesepakatan secara lisan," jawabnya singkat.

Sementara soal nilai kontrak musim ini, mantan pemain Timnas Putri itu mengaku belum ada pembahasan hal tersebut dengan manajemen Arema FC Women.

"Belum sampai kesitu kan Liga 1 Putri juga belum jelas," terang pemain posisi striker itu.

Baca juga: Usir Rasa Bosan Saat Karantina, Gelandang Arema Jalani Latihan Mandiri, Bruno Tak Sabar Gabung Tim

Baca juga: Gabung Arema FC, Mantan Bek Timnas Indonesia Ungkapkan Misi Utamanya

Seperti diketahui, sebelum wabah corona masuk ke Indonesia, musim lalu Sheva meminta kenaikan nilai kontrak lebih dari 100% dari kontraknya musim 2019.

Ini terjadi karena permainannya yang banyak mencuri perhatian hingga banyak tawaran datang padanya.

Namun permintaan itu tidak dikabulkan manajemen karena melebihi anggaran manajemen dan kebetulan Liga 1 Putri ditiadakan.