Berita Persebaya Surabaya
Respons Berkelas Bonek Digital Saat Gol Penalti Kemenangan Persebaya Dianggap Berbau Kontroversi
Terdapat polemik, di balik kemenangan Persebaya 2-1 atas Persik Kediri, di laga Grup C Piala Menpora, Selasa (23/3/2021) malam.
Penulis: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rohman
Reporter: Khairul Amin | Editor: Taufiqur Rochman
TRIBUNJATIM.COM, SURABAYA - Di balik kemenangan Persebaya 2-1 atas Persik Kediri, laga Grup C Piala Menpora, Selasa (23/3/2021) kemarin malam.
Terdapat kontroversi, terutama proses pelanggaran yang dilakukan Persik sehingga berbuah penalti bagi Persebaya.
Menjadi krusial dikomentari, hukuman penalti ini berbuah gol yang membawa Persebaya menang atas Persik.
Baca juga: Ribuan Bonek Ancam Turun ke Jalan Jika Sampai Besok Nasib Markas Persebaya Belum Jelas
Baca juga: Apes, Usai Insiden All England, Tim Bulu Tangkis Indonesia Kembali Kena Musibah di Orleans Masters
Sebagian pihak menilai, sebelum terjadi pelanggaran keras di kotak penalti oleh OK Jhon pada Samsul Arif.
Bola yang dikirimkan Akbar Firmansyah sudah lebih dulu keluar dari lapangan.

Terkait polemik ini, akun Instagram Bonek Digital memberikan penjelasan berdasarkan fakta dan regulasi.
Mengawali analisa, Bonek Digital menambahkan satu garis bantu untuk mempermudah analisa.
Kemudian mengukur ukuran bola, dimana ukuran standar 21-22,5 cm.
Baca juga: Klasemen Grup C Piala Menpora 2021 - Madura United dan Persebaya Bersaing Ketat, PSS Jadi Juru Kunci
Baca juga: Hasil Persebaya Vs Persik Kediri - Samsul Arif Brace, Derbi Jatim Milik Bajul Ijo
"Disini kami pakai ukuran bola terkecil, yaitu 21 cm," tulis Bonek Digital di akun Instagram resminya, Rabu (24/3/2021).
Dasar menentukan lebar garis tepi lapangan, Bonek Digital mengambil perbandingan diameter tiang gawang, sesuai regulasi 12 cm.
Berdasarkan data gambar melihat posisi terakhir bola sebelum diumpan kemudian terjadi pelanggaran, Bonek menilai posisi bola sebagian masih menyentuh garis, atau tidak keluar sepenuhnya.

"Berdasarkan perhitungan dan analisa yang ada, menurut kami bola masih mengenai garis asli sehingga belum dinyatakan out," tambah Bonek Digital.
Dengan catatan, tambah Bonek Digital, keputusan ini berdasarkan hitungan dan perkiraan sudut dengan memperhatikan objek sekitarnya.
Karena minimnya angle dan footage lainnya.
Ikuti berita seputar Persebaya dan Piala Menpora 2021