Belum Pernah Menang, Pelatih Persik Kediri Sebut Piala Menpora Bagian dari Proses Pembentukan Tim

Reporter: Farid Mukarrom | Editor: Taufiqur Rochman

TRIBUNJATIM.COM, BANDUNG - Pelatih Persik Kediri Joko Susilo memastikan ajang Piala Menpora 2021 digunakan sebagai proses pembentukan tim Macan Putih.

Joko Susilo memahami Persik Kediri masih belum maksimal pada laga pramusim Piala Menpora 2021.

Namun ia menegaskan bahwa ini bagian dari proses pembentukan tim Persik Kediri.

"Dari pengurus memang tidak membebankan target khusus dalam Piala Menpora 2021. Karena turnamen pramusim ini sebagai sarana untuk membentuk pondasi pemain pada kompetisi Liga 1," jelas Gethuk, sapaan akrab Joko Susilo Jumat (2/4/2021)

Joko Susilo memahami mengenai banyaknya kritikan dari suporter Persik Kediri dalam laga awal Piala Menpora 2021.

Ia menganggap semua kritikan Persik sebagai bentuk kecintaan dan rasa memiliki atas klub yang berasal dari Kediri Jawa Timur itu.

"Memang penjelasan ini tidak akan memuaskan banyak pihak. Tetapi kritikan itu sangat bagus untuk tim" jelasnya kepada TribunJatim.com, melalui sambungan telepon.

Pihaknya kini sedang melakukan pencarian pemain untuk melengkapi komposisi skuad dalam Liga 1 2021.

Persik Kediri akan berhati-hati dalam mencari pemain asing dan pemain lokal. Sehingga kejadian pada tahun 2020 kesalahan cari pemain tidak terulang lagi pada kompetisi 2021.

"Karena pada tahun 2021 pengurus memberikan target yang lebih tinggi. Oleh karena itu kita harus hati-hati," jelasnya.

Seperti diketahui, Persik Kediri meraih hasil buruk pada 2 laga Piala Menpora 2021.

Pertandingan pertama, Persik dikalahkan oleh Persebaya Surabaya skor 2-1. Kemudian berikutnya Persik Kediri kemabli tumbang 1 -0 lawan PSS Sleman Yogyakarta.

Hasil ini membuat Persik Kediri berada di posisi paling buncit dalam klasemen grup C Piala Menpora.

Ikuti berita Piala Menpora 2021