Gempa di Jawa Timur
Ajaib Hidup Bocah 1 Tahun Selamat dari Gempa di Malang, Rumah 30 Tahun Posisi Miring: Nyaris Roboh
Ada cerita lain tentang ajaibnya hidup bocah 1 tahun berhasil selamat dari Gempa di Malang padahal rumah tua sudah nyaris roboh menimpanya.
Penulis: Ignatia | Editor: Mujib Anwar
Beruntung Pur, istri dan kedua anaknya selamat dan bisa keluar rumah sebelum tembok rumahnya roboh.
Menurut Hadi, rumah milik Pur memang terbilang cukup tua.
Sebelum guncangan terjadi, rumah Pur sudah 30 tahun tidak diberikan perbaikan.
Akibatnya, bangunan rumahnya mudah sekali roboh jika saja ada guncangan sedikit.
"Memang belum ada perbaikan sejak 30 tahun, sehingga saat terjadi gempa kekuatan sekian menyebabkan rumah roboh," lanjutnya.
Baca juga: Panik, Ratusan Pengunjung Tunjungan Plaza Berhamburan Keluar Saat Gempa Malang
Pasca gempa di malang, rumah tersebut pun saat ini dalam kondisi miring dan nyaris roboh.
Untuk itu, masyarakat, BPBD, TNI dan Polri gotong royong kerja bakti menurunkan atap agar kerusakan tidak semakin parah lantaran struktur rumah tak lagi kuat menyangga atap.
"Rumahnya ini sudah miring takutnya nanti malah roboh semuanya," jelas Hadi.
Baca juga: Paniknya PKL di Jalan Pecinan Kota Malang Merasakan Gempa: Getaran Cukup Besar Selama Saya Hidup
Sementara itu, dampak gempa bumi yang bersumber di Malang Selatan ini memang cukup kuat.
Bahkan, guncangannya terasa sampai warga yang beraktivitas di Lombok, Pulau NTB.
Dari informasi yang kini berhasil dihimpun oleh TribunJatim.com, baru ada satu orang yang meninggal terdampak gempa satu ini.
Cerita mengenaskan itu datang dari warga Lumajang.
Guncangan gempa hampir dirasakan oleh seluruh warga yang tinggal di wilayah Lumajang.
Seperti yang diungkapkan Valentine, warga Candipuro, bahwa gempa yang terjadi pada Sabtu (10/4/2021), pukul 14.00 itu sangat dirasakan oleh warga.
