Terungkap Alasan Janda Muda di Bone Mau Dinikahi Kakek 58 Tahun, 'Rasa Iba', Mahar 1 Hektare Tanah
Kisah pernikahan beda generasi di Sulawesi Selatan kembali jadi perbincangan. Kali ini, ceritanya dari pedalaman Bone, sekitar 189 km dari Makassar.
Bukan pasangan ideal, namun keduanya ternyata ‘pacaran’ dan saling suka.
Baca juga: VIRAL Kakek di Bone Nikahi Gadis 19 Tahun, Awalnya Lamar Sang Ibu, Siapkan Mahar Jumlahnya Fantastis

Bagi Bora, ini adalah debut pernikahnya.
Sedangkan bagi Ira Fazilah, ini adalah pernikahan keduanya.
“Informasi dari imam desa, mempelai pria katanya perjaka, kalau yang perempuan janda tanpa anak,” ujar Haji Abdul Aziz, Kepala Kantor Urusan Agama (KUA) Bontocani kepada Tribun.
Kepala KUA menyebut, pernikahan pertama Ira Fazilah tahun 2018 lalu.
Namun di awal masa pandemi, Ira Fazilah bercerai dengan suaminya warga kampung tetangga, Desa Bulu Sirua.
“Waktu mempelai wanita menikah 3 tahun lalu, dia masih di bawah umur dan tak tercatat di KUA. Waktu cerai juga tidak tercatat.”
KUA menduga, inilah alasan kenapa pihak keluarga Ira Fazilah tak melaporkan akad nikahan keduanya dengan di kantor KUA.
“Mungkin karena takut ketahuan, pernah menikah dulu, akhirnya saat menikah dengan Bora juga tak melapor ke pecatat nikah desa dan KUA.”
Rumah kedua mempelai masih radius 5 km dari kantor KUA kecamatan.
“Dekat, cuma medannya ke sana kalau musim hujan bisa dua jam baru sampai, karena masih jalan berlumpur.”
Kampung kedua mempelai termasuk pedalaman Sulsel.
Lokasinya berada di perbatasan Bone, Maros, Gowa, dan Sinjai.
Warga desa ini mayoritas petani pekebun.
Baca juga: VIRAL Kisah Pria Menikah Penuh Perban, Penampilan Tak Lazim di Pelaminan, Ternyata Alami Hal Tragis
Bana adalah satu dari 10 desa/kelurahan di Bontocani.