Sulawesi Utara
Selamat Datang di Superhub PDIP Jatim

Liga Champions

Hasil Liga Champions - Kebobolan di Menit Akhir, Chelsea Tetap Melenggang ke Semifinal

Chelsea tetap lolos ke semifinal meski kecolongan gol salto cantik dari Porto pada menit akhir pertandingan leg kedua perempat final Liga Champions.

Editor: Taufiqur Rohman
(AFP/ALEX LIVESEY)
Chelsea berhasil lolos ke babak semifinal Liga Champions 2020-2021 

Editor: Taufiqur Rochman

TRIBUNJATIM.COM - Chelsea mengamankan kelolosan ke babak semifinal Liga Champions walau kalah 0-1 lawan FC Porto pada Rabu (14/4/2021) dini hari WIB.

Bertanding di Ramon Sanchez Pizjuan, Sevilla sejatinya berhasil memenangkan pertandingan lewat gol salto fantastis Mehdi Taremi pada injury time babak kedua.

Namun, gol tersebut datang terlalu telat dan Chelsea lolos dengan agregat 2-1 berkat gol-gol Mason Mount dan Ben Chilwell pada leg pertama.

Dilansir BolaSport.com dari laman resmi UEFA, Chelsea justru tidak mendominasi laga lantaran hanya menguasai 45 persen penguasaan bola.

Dari segi peluang, Chelsea menghasilkan 7 tembakan dengan 1 tendangan tepat sasaran, sementara Porto memperoleh 8 kesempatan, berbuah 2 tendangan ke arah gawang.

Jalannya Pertandingan

Chelsea memulai laga dengan tempo cepat selepas peluit babak pertama dibunyikan wasit.

Namun, pada menit ke-11, gawang Chelsea nyaris jebol setelah Edouard Mendy melakukan blunder di dalam kotak penalti.

Bola umpan pendeknya mampu dipotong Jesus Corona dan sang pemain lantas melepaskan tembakan ke arah gawang Chelsea.

Tembakan Jesus Corona berhasil diblok oleh Antonio Ruediger dan hanya menghasilkan sepak pojok.

Memasuki menit ke-20, Chelse masih belum mampu melepaskan tembakan ke arah gawang Porto yang dikawal oleh Agustin Machesin.

Serangan yang dilancarkan Mason Mount dkk. selalu mental di depan kotak penalti Porto lantaran rapatnya barisan belakang lawan yang digalang Pepe.

Setengah jam paruh pertama berjalan, Chelsea masih belum mampu mendapatkan tembakan tepat sasaran yang mengarah ke gawang Porto.

Porto mendapatkan peluang pada menit ke-33 melalui sepakan voli Corona.

Namun, tendangan voli kaki kanan Corona sedikit di luar kotak penalti hanya melambung tipis di atas mistar gawang Mendy.

Memasuki menit-menit akhir babak pertama, Chelsea tampil lebih banyak menekan, tetapi tidak ada peluang nyata yang hadir.

Tidak ada gol yang tercipta bagi kedua tim dan laga paruh pertama pun berakhir dengan skor kacamata alias 0-0.

Meski demikian, Chelsea masih menjadi yang terdepan untuk lolos ke semifinal lantaran unggul agregat 2-0.

Pada babak kedua, Porto tampil lebih berani dan mampu menekan pertahanan Chelsea pada awal paruh kedua.

Namun, justru Chelsea yang berhasil mendapat peluang pada menit ke-54 melalui skema serangan balik cepat.

Berawal dari Ben Chilwell yang merangsek ke kotak penalti Porto, bola diumpankan ke arah Christian Pulisic yang berdiri bebas di depan gawang.

Akan tetapi Pulisic gagal memaksimalkan umpan Chilwell karena tendangannya justru melebar dan gagal menemui sasaran.

Tiga menit berselang, gantian Mount yang memiliki peluang untuk membuka angka.

Memanfaatkan sodoran umpan pendek N'Golo Kante, Mount segera menggiring bola ke dalam kotak dan melepaskan tembakan.

Namun, sepakan Mount dari jarak dekat berhasil diblok oleh Wilson Manafa dan hanya menghasilkan sepak pojok bagi Chelsea.

Pemain pengganti Porto, Mehdi Taremi, nyaris mencetak gol buat Porto pada menit ke-65 melalui sundulan usai menyambut umpan lambung Corona di dalam kotak.

Kesigapan dari Mendy membuat tandukan Taremi berhasil digagalkan dan gawang Chelsea tetap aman.

Adapun hingga laga berjalan 70 menit, Chelsea sama sekali belum mampu menghadirkan satu pun tembakan tepat sasaran.

Pertandingan babak kedua yang menyisakan lima menit tersisa, justru lebih banyak menghasilkan pelanggaran ketimbang peluang berbuah gol bagi kedua tim.

Laga memasuki masa injury time dan wasit keempat di pinggir lapangan memberikan tambahan waktu empat menit.

Saat masa injury time tersebut justru Porto yang mampu mencetak gol berkat lesakan salto cantik dari Tahremi pada menit ke-90+4.

Memanfaatkan umpan silang Nanu, Tahremi berhasil melakukan bicycle kick yang tepat menghujam deras ke pojok kiri atas gawang Mendy. Skor pun berubah menjadi 0-1 bagi Porto.

Gol dari Tahremi tersebut menjadi gol penutup pada laga kali ini sekaligus tidak mampu menghindarkan Porto dari kekalahan.

Porto tetap gagal melaju ke semifinal lantaran kalah agregat 1-2 dari Chelsea meski hasil laga pada leg kedua berakhir dengan kemenangan 1-0.

Chelsea 0-1 Porto (Mehdi Tahremi 90+4') (Chelsea lolos ke semifinal berkat keunggulan agregat 2-1)

Susunan pemain Chelsea dan Porto:

Chelsea (3-4-2-1): 16-Edouard Mendy; 28-Cesar Azpilicueta, 6-Thiago Silva, 2-Antonio Ruediger; 24-Reece James, 5-Jorginho, 7-N'Golo Kante, 21-Ben Chilwell; 19-Mason Mount (22-Hakim Ziyech 86'), 10-Christian Pulisic; 29-Kai Havertz (18-Olivier Giroud 90+1')

Pelatih: Thomas Tuchel

Porto (4-3-3): 1-Agustin Marchesin; 18-Wilson Manafa (31-Nanu 75'); 19-Chancel Mbemba, 3-Pepe, 12-Zaidu Sanusi; 27-Sergio Oliveira (50-Fabio Vieira 84'), 16-Marko Grujic (9-Mehdi Taremi 63'), 8-Mateus Uribe; 17-Jesus Corona (7-Luis Diaz 75'), 25-Otavio, 11-Moussa Marega (30-Evanilson 75')

Pelatih: Sergio Conceicao

Wasit: Clement Turpin (France)

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com dengan judul "Hasil Liga Champions - Kecolongan Gol Salto Cantik di Menit Akhir, Chelsea Tetap Lolos ke Semifinal"

Ikuti  berita seputar Liga Champions lainnya

Sumber: BolaSport.com
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved