Berita Jatim
Pengurus AMSI Jatim 2020-2023 Dilantik, Gubernur Khofifah Optimistis AMSI Bangun Literasi Digital
Pengurus AMSI Jatim periode 2020-2023 dilantik, Gubernur Jawa Timur Khofifah optimistis AMSI bangun literasi digital dan memerangi hoaks.
"Di Tuban, tukang becak sudah pakai QRis. Digitalisasi sistem ternyata sudah naik kelas," paparnya.
Ia menjelaskan, peran AMSI sangat penting untuk membangun literasi penetrasi informasi pendidikan. Dirinya berharap AMSI mampu mencegah hoaks dan ujaran kebencian.
"AMSI akan menjadi partner bagi seluruh lini dan stakeholder. Bisa kuat dan bersatu padu. Pemerintah Jawa Timur juga menggunakan sistem digital. Artinya semua sudah butuh sistem digital. Dengan AMSI, maka kolaborasi lebih mudah dilakukan," tuturnya.
Sementara itu, Arif Rahman sebagai Ketua AMSI Jawa Timur menjelaskan, AMSI merupakan asosiasi yang mengedepankan kolaborasi. Ia melihat di zaman digital ini, semua sudah menggunakan sistem digital.
"AMSI memikiki beberapa nilai. Di antaranya adalah berintegritas dan independen sebagai media yang objektif, bebas, bertanggung jawab dan tidak berpihak," ujar dia.
AMSI sendiri memiliki beberapa misi. Di antaranya adalah:
1. Memastikan dan memperjuangkan peraturan perundangan yang menjamin dan melindungi kemerdekaan pers
2. Meningkatkan profesionalisme media sumber berpedoman UU pers, kode etik jurnalistik, pedoman pemberitaan media siber maupun perusahaan yang memenuhi perundangan pers
3. Memperjuangkan regulasi dan membangun ekosistem media digital yang mengedepankan jurnalisme berkualitas di tingkat wilayah dan nasional.